9 Mahasiswa ITK Avicenna Magang di Jepang

1021
9 Mahasiswa ITK Avicenna Magang di Jepang
MAGANG - Sebanyak 9 mahasiswa Institut Teknologi Kesehatan (ITK) Avicenna Kendari akan mengikuti magang di Jepang. Magang ini sendiri terselenggara sebagai salah satu bentuk tindak lanjut dari MoU yang dijalin antara ITK Avicenna Kendari dengan Nagoya Medical Management Corporation, Jumat (14/6/2019). (Foto : Istimewa)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 9 mahasiswa Institut Teknologi Kesehatan (ITK) Avicenna Kendari akan mengikuti magang di Jepang. Magang ini sendiri terselenggara sebagai salah satu bentuk tindak lanjut dari MoU yang dijalin antara ITK Avicenna Kendari dengan Nagoya Medical Management Corporation.

Ketua yayasan Avicenna Kendari, Marzuki Hanafi Bantayan mengungkapkan pendaftaran pertama peserta magang berjumah 20 orang. Kemudian, dalam proses pelatihan teori dan praktek keperawatan gerotik atau lansia yang sedang berjalan, sembilan mahasiswa dinyatakan tereliminasi dengan berbagai pertimbangan. Hingga akhirnya, mahasiswa yang berkesempatan mengikuti ujian akhir hanya 11 orang. Dari hasil tes tersebut, hanya 9 orang yang dinyatakan lulus, dan berkesempatan magang di Jepang.

“Mereka yang dinyatakan lulus itu akan dilepas secara resmi oleh Rektor ITK Avicenna untuk berangkat ke Jakarta dan Cirebon. Penentuan kelulusan dan pembagian tempat tersebut tersebut diatur langsung oleh Bapak Abe Kazuya dan Timnya dari Nagoya Medical Management Corporation,” ucapnya dalam acara pelepasan mahasiswa magang, Jumat (14/6/2019).

Rektor ITK Avicenna, M. Nurdin mengungkapkan, ITK Avicenna merupakan satu-satunya perguruan tinggi kesehatan di Indonesia yang akan bekerjasama dengan perusahaan asal Jepang itu.

(Baca Juga : Resmi Jadi Rektor ITK Avicenna, Prof Nurdin Bakal Bentuk Pusat Teknologi Kesehatan)

Para peserta magang tersebut akan mendapatkan pelatihan terlebih dahulu selama kurang lebih enam bulan, bukan hanya dalam berkomunikasi bahasa Jepang, tetapi juga bagaimana cara menjadi teman untuk para lansia.

“Khusus untuk ITK Avicenna, mereka meminta secara serius meminta kepada kita untuk menyiapkan sekitar 150 tenaga kerja per tahun. Ini tentunya peluang yang bagus. Kita disini juga memiliki bursa kerja khusus untuk mencari peluang kerja,” kata Nurdin ditemui usai melepas mahasiswa magang.

Segala biaya yang berkaitan dengan pemberangkatan peserta magang selama pelatihan di Jakarta dan Cirebon, tambah Nurdin, ditanggung oleh BKK ITK Avicenna atas kerjasama dengan Nagoya Medical Management Corporation.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kota Kendari, Benyamin Salempang yang hadir dalam kegiatan itu mengungkapkan harapannya terhadap mahasiswa yang magang di Jepang tersebut untuk bisa memanfaatkan moment ini dengan baik.

“Saat bekerja disana upayakan harus disiplin. Orang Jepang itu kalau kerja disiplin. menghargai waktu. Jadi jangan sampai disia-siakan, agar kerjasama seperti ini bisa terus berlanjut,” kata Benyamin ditemui ditempat yang sama.

Dalam pelepasan tersebut, para mahasiswa yang akan magang di Jepang tersebut didampingi oleh orang tua masing-masing. Rosa, Ibu dari salah satu mahasiswa yang akan berangkat magang mengaku agak berat melepas anaknya untuk jauh-jauh darinya. Namun karena keinginan sang anak yang cuku besar, maka ia harus membiarkan anaknya untuk mengejar impiannya.

“Pesan saya, ya di sana baik-baik. Manfaatkan betul kesempatan ini,” ungkap Rosa. (a)

 


Kontributor : Sri Rahayu
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini