Anggaran Belanja Obat di RSUD Wakatobi Mencapai Rp 1 M

218
Direktur RSUD Kabupaten Wakatobi, dr Munardin Malibu
dr Munardin Malibu

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Pemerintah Daerah (Pemda) Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 miliar untuk belanja obat dan bahan habis pakai.

“Belajar dari tahun sebelumnya, tahun ini kita diberi anggaran untuk belanja obat dan dan bahan habis pakai lainnya itu sebanyak satu miliar,” kata Direktur RSUD Kabupaten Wakatobi, dr Munardin Malibu di Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), Rabu (28/2/2018).

Menurutnya, alokasi anggaran sebesar itu merupakan salah satu wujuk kepedulian Pemda setempat dalam mengatasi kekurangan obat di RSUD Wakatobi.

BACA JUGA :  PLN Terus Upayakan Pemulihan Kondisi Kelistrikan di Wangiwangi

Dia juga menjelaskan, kebutuhan prioritas obat itu dari tahun ke tahun tidak sama. Kata dia, bisa jadi tahun ini yang paling banyak digunakan adalah itu obat diare.

“Atau kemungkinan tahun depan lain lagi. Jadi itu adalah tugasnya komite Farmasi untuk melihat dan menganalisa kebutuhan obat di bulan-bulan tertentu,” terangnya.

Kata dia, terkait analisis farmasi ini, pihaknya tengah menggodok morarium rumah sakit yang mengacu ke moratorium nasional, dimana komite ini akan merumuskan obat-obat apa saja yang menjadi kebutuhan serta disesuaikan dengan kebutuhan apotek.

BACA JUGA :  PLN Terus Upayakan Pemulihan Kondisi Kelistrikan di Wangiwangi

“Selama ini karena belum ada komite farmasi, sehingga pemesanan obat kita belum terlalu akurat,” katanya.

Selain meminimalkan kekurangan obat, komite farmasi ini nanti dapat meminilisir penggunaan anggaran pembelian obat.

“Jangan sampai kita beli obat terlalu banyak malah expired (kadaluwarsa), itu tadi fungsinya komite farmasi. Untuk memberikan kita informasi jangan nanti benar-benar habis baru kita di kasih tahu, minimal tinggal pemakaian tiga bulan sudah ada pemberitahuan,” ungkapnya. (B)

 


Reporter : Nova Ely Surya
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini