ANTAM – VP HC&CSR PT Antam UBPN Sultra, Hakim Nur Mampa secara simbolis menyerahkan sertifikat kepada salah satu peserta pelatihan menjahit dasar berbasis kompetensi yang diselenggarakan oleh PT Antam UBPN Sultra kerjasama BLK Kendari di RBM Hakatutobu, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka, Rabu (27/9/2017). (Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, KOLAKA – PT Aneka Tambang (Antam) Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra) melatih 34 warga desa yang tersebar di kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka tentang tehnik menjahit, las karbit dan kewirausahaan yang berbasis kompetensi.
Pelatihan yang digelar selama 20 itu merupakan kerjasama antara PT Antam UBPN Sultra dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Kendari. Pelatihan itu diselenggarakan di Rumah Belajar Masyarakat (RBM) Desa Hakatutobu, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka, Sultra, mulai tanggal 4 hingga 27 September 2017, dengan total 160 jam pengajaran.
Vice President Human Capital and Corporate Social Responsibility (VP HC&CSR) PT Antam UBPN Sultra Hakim Nur Mampa menjelaskan, pelatihan itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia masyarakat lokal di areal ring satu, wilayah operasi Antam.
Kata dia, pelatihan merupakan salah satu wujud kontribusi Community Social Responsibility (CSR) PT Antam terhadap masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraannya melalui pembangunan skill berdaya saing.
“Harapan kami, alumni pelatihan ini ilmunya bisa diterapkan di lapangan,” kata Hakim Nur Mampa dalam sambutannya saat menutup rangkaian kegiatan pelatihan itu, Rabu (27/9/2017).
Menurutnya, Antam menaruh perhatian besar terhadap pengembangan sumber daya manusia masyarakat di sekitar wilayah operasinya. Terutama bagaimana menyiapkan SDM masyarakat dalam menghadapi pasar kerja global.
Hal itu dibuktikan dengan banyaknya program CSR perusahaan itu yang direalisasikan untuk pengembangan kapasitas masyarakat. Salah satunya melalui pelatihan yang berbasis kompetensi ini.
Pelatihan yang digelar itu, selain diberikan ilmu dan pengalaman, mereka juga diberikan sertifikat kompetensi sesuai jurusan yang dipilihnya. Sertifikat pelatihan ini bisa dipakai untuk melamar pekerjaan dimana saja, sesuai kompetensinya. (*)
Penulis: Abdul Saban
