ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Sebanyak 2. 021 warga Bombana yang bermukim di lima kecamatan akan mencoblos ulang di delapan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lima kecamatan akan mencoblos ulang besok, Sabtu (27/4/2019).
Koordinator Devisi Teknis KPU Bombana, Kasjumriati Kadir mengatakan, pemungutan suara ulang (PSU) itu berawal dari rekomendasi badan pengawas pemilu (Bawaslu) di lapangan. Temuan itu berupa dugaan pelanggaran di tingkat KPPS oleh Panwascam. Hasil rekomendasi itu pun disepakati KPU Bombana, Kamis (25/4/2019) malam.
” PSU bertambah menjadi 8 TPS yang sebelumnya hanya ada 5 TPS saja. Namun, karena ada rekomendasi lagi dari Bawaslu di 3 TPS makanya jumlahnya bertambah,” kata Kasjumriati di Rumbia, Jumat (26/4/2019).
(Baca Juga : PSU 59 TPS di Sultra, Tiga Caleg Ini Merasa Dirugikan)
Ia merinci, seluruh TPS dan total pemilih yang akan menjalani PSU akan di lima kecamatan yakni Kecamatan Rumbia
pada TPS 1 kelurahan Doule sebanyak 275 orang dan TPS 3 kelurahan Doule sebanyak 274 orang.
Lalu, Kecamatan Mataoleo sejumlah 2 TPS di desa Lora yakni TPS 1 dengan total 277 wajib pilih dan TPS 3 sebnyak 267 wajib pilih. Kemudian, Kecamatan Rarowatu di TPS 2 kelurahan Taubonto sebanyak 276 wajib pilih.
Selanjutnya, Kecamatan Lantary Jaya pada TPS 3 desa Langkowala dengan jumlah 218 orang. Lalu, TPS 5 di desa Teppoe, Kecamatan Poleang Timur dangan jumlah wajib pilih sebanyak 210 orang.
Untuk PSU di Kecamatan Kabaena Barat tepatnya di TPS 5 desa Baliara Selatan sebanyak 226 wajib pilih.
(Baca Juga : Honor Tak Sesuai, Satu KPPS di Kendari “Kapok” Gelar PSU)
” Total keseluruhan pemilih warga yang akan mencoblos ulang sebanyak 2.021 orang,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Bombana, Aminuddin menambahkan, saat ini pihaknya tengah melakukan proses pendisitribusian logistik PSU ke beberapa kecamatan yang dituju. Proses distribusi itu dilakukan dengan pengawalan cukup ketat dari aparat keamanan.
” Iya, hari ini logistik PSU harus tiba di tujuan dan kami berharap semuanya beeralan dengan baik,” singkatnya melalui pesan Whats App. (a)
Kontributor : Muhammad Jamil
Editor : Kiki
