ZONASULTRA.COM, KENDARI – Film Avengers: Infinity War besutan sutradara Anthony Russo dan Joe Russo kali ini cukup menarik perhatian dan membuat penasaran penonton dengan akhir ceritanya.
Karya Marvel Studios ini mengisahkan tentang anggota Avengers dan sekutu yang harus mengorbankan segalanya untuk mengalahkan Thanos yang berupaya mengumpulkan 6 infinity stones atau enam batu ajaib yang dipercaya menjadi sumber kekuatan alam semesta.
Tiap batunya mewakili enam aspek kehidupan alam semesta yaitu ruang, waktu, realita, pikiran, kekuatan, dan jiwa.
Dengan seluruh kekuatan batu itu, Thanos yang kuat ingin menghancurkan alam semesta di dunia Marvel. Namun untuk mewujudkan keinginannya, Thanos yang telah memiliki Batu Ruang dan pasukannya harus melawan para Avengers.
Thanos mesti melumpuhkan Thor, membunuh Loki dan Heimdall demi mengambil Batu Kekuatan. Demi menemukan Batu Realitas, Thanos lalu bertemu rombongan Guardians of Galaxy (Star Lord, Gamora, Mantis, Drax the Destroyer).
Saat pertemuannya itu, Thanos menaklukkan Gamora dengan menyiksa Nebula, teman baik Gamora. Sehingga Gamora membocorkan lokasi keberadaan Batu Jiwa yang berada di Vormir. Bahkan demi mendapatkan Batu Jiwa, Thanos sampai mengorbankan sang anak Gamora karena untuk mendapatkan Batu Jiwa, maka harus ditukarkan dengan jiwa pula.
Masih dalam misi mengumpulkan infinity stone, Thanos berperang melawan Doctor Strange, Tony Stark (Iron Man), dan Spider Man untuk mendapatkan Batu Waktu. Tak tega melihat Tony lumpuh dan akan dibunuh, Doctor Strange pun menyerahkan Batu Waktu miliknya pada Thanos.
Para Avengers tetap berusaha menggagalkan misi Thanos dengan menghancurkan Batu Pikiran. Para Avengers lainnya (Captain Amerika, Black Widow, Hulk, Vision, Sam Wilson, War Machine, dan Scarlett Witch) berkumpul di negeri Wakanda.
Menggunakan kecanggihan teknologi negeri Wakanda melalui kecerdasan Shuri, adik sang Raja Wakanda (Black Panther), mereka mencoba melepas Batu Pikiran dari kepala Vision, tanpa harus meniadakannya dan tetap membuat dia hidup.
Untuk mengulur waktu, Black Panther bersama penduduknya memberikan bala bantuan menghentikan serangan dari para sekutu Thanos. Namun, usaha itu gagal karena adanya serangan dari salah satu pasukan Thanos di wilayah kekuasaan Shuri.
Dalam film berdurasi 149 menit ini, Thanos berhasil melengkapi koleksi batunya hingga batu terakhir yang ia rebut sendiri dari Vision. Di akhir film, penonton harus dibuat penasaran dengan menghilangnya satu per satu manusia, termasuk beberapa superhero Avengers.
Pertarungan kali ini pun tidak melibatkan Ant Man dan Hawkeye. Tak hanya itu, dilansir dari beberapa media nasional, tokoh Adam Warlock dihilangkan yang seharusnya hadir dalam Avengers Infinity War. Hal lainnya, Black Panther menjadi karakter Avengers yang paling dicari.
Kabarnya, film yang diangkat dari komik Marvel ini memiliki durasi tayang yang harus terpotong. Akan tetapi, isu tersebut dibantah oleh Lembaga Sensor Film Indonesia.
Selain itu, ada dua anak muda Indonesia yang terlibat dalam film para superhero Marvel itu. Ronny Gani dan Renald Taurusdi. Ronny Gani berperan sebagai senior animator, sedangkan Renald Taurusdi berperan sebagai creature technical director. Keduanya punya peran cukup penting dalam Avengers: Infinity War yang perlu banyak efek grafis dan animasi.
Film ini serentak tayang menyapa penggemar di Indonesia, khususnya Sultra sejak 25 April 2018. (B)
