ZONASULTRA.COM, KENDARI – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengukuhkan pengurus duta Generasi Berencana (Genre)
Pengukuhan duta Genre Sultra 2017 digelar di Hotel Zahra Syariah Kendari, Sabtu (22/4/2017) malam.
“Kami harapkan duta Genre memberikan pemahaman pentingnya peran generasi muda dalam merencanakan pernikahan secara matang. Jangan buru-buru kawin, tapi harus direncanakan semuanya. Kalau hanya sekedar mau kawin-kawinan, yah kawin satu tahun bisa saja cerai,” jelas Kepala BKKBN Sultra Ali Ismail saat diwawancarai Sabtu malam.
Saat menikah, secara keseluruhan seseorang sudah matang baik itu usia, pekerjaan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan tentu saja kesiapan secara psikologis. Dengan kesiapan yang sempurna, setelah menikah betul-betul menciptakan rumah tangga yang bahagia dan sejahtera.
Baca Juga : Putra dan Putri Koltim Ini Terpilih Jadi Duta Genre Sultra 2017
Berangkat dari hal tersebut, jelas Ali, BKKBN membina generasi muda untuk memberikan pemahaman kepada teman sebaya. Sebab, menurutnya informasi yang ingin disampaikan BKKBN lebih mudah diterima dibandingkan saat BKKBN sendiri yang memberikan materi terkait HIV, AIDS, narkoba, penundaan usia pernikahan, dan lainnya. Generasi muda inilah yang diharapkan menjadi perpanjangan tangan dari BKKBN untuk melakukan sosialisasi di kabupaten dan kota.
Selain itu, pengukuhan yang diselenggarakan di hotel syariah di Kota Kendari ini, bertujuan agar masyarakat bisa mengetahui persis seperti apa tugas dan fungsi duta Genre.
“Mereka sangat luar biasa dalam pemahaman program KKBPK. Ditingkat kabupaten dan kota sudah dilakukan sosialisasi tugas dan fungsi duta Genre ini, terkait dengan penundaan usia perkawinan, HIV dan AIDS. Dan juga mereka sudah bisa memberikan pemahaman kepada siswa sekolah dan teman setingkat di lingkungan kampus,” ungkapnya.
Baca Juga : Ciptakan Remaja Bebas Risiko Tiga Kesehatan Reproduksi, BKKBN Gelar Duta Genre 2017
Ali mengharapkan, setelah terbentuknya pengurus duta Genre yang baru dapat membangun kerja sama dengan BKKBN. Dalam melakukan program kerja yang lebih bagus dari pada kepengurusan sebelumnya.
Sementara, Ali menyebutkan alokasi anggaran untuk kegiatan duta Genre sebesar Rp 200 juta, selanjutnya akan dibahas pada awal Mei 2017 di tingkat pusat. Jika menginginkan program KKBPK berhasil, maka sangat penting untuk membina generasi muda di bandingkan melakukan pelayanan peserta KB. Sehingga, BKKBN akan memberikan kontribusi anggaran yang lebih besar pada 2017.
“Kita tingkatkan lagi, kalau bisa sampai 100 persen di bandingkan tahun lalu,” tukas dia. (B)
Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Tahir Ose
