ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dalam upaya mewujudkan transparansi pengelolaan aset daerah, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) meluncurkan (launching) Website Sistem Informasi Manajemen Aset Berbasis Geografis Information System (GIS)
Kepala BPKAD Kota Kendari Susanti mengatakan, sistem tersebut sebelumnya masih bersifat data sehingga belum transparan. Dengan adanya inovasi terbaru itu, lanjut dia, diharapkan masyarakat dan stakeholder (pemangku kepentingan) bisa mengetahui aset-aset di Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dengan melihat peta digital.
Lebih lanjut ia menjelaskan, hal itu juga memudahkan bagi pengawasan, karena sebelumnya, untuk dapat melihat langsung aset daerah memerlukan waktu yang lama. Tapi saat ini cukup dengan mengakses website yang telah disediakan.
“Jadi kita tinggal membuka websitenya, sudah bisa melihat langsung aset-aset yang ada di kota kendari,” terangnya ditemui usai meresmikan Website Sistem Informasi Manajemen Aset Berbasis Geografis Information System (GIS), Rabu (2/11/2016).
Meski demikian, Susanti mengakui bahwa saat ini aset yang dapat diakses masih terbatas. Untuk GIS, sambung dia, saat ini yang dapat diakses masih sebatas tanah (GIS A) dan bangunan (GIS B).
Wali Kota Kendari Asrun sangat mengapresiasi inovasi tersebut. Ia berharap hal itu dapat dimanfaatkan dengan baik, dan menjadi cikal bakal pengembangan informasi selanjutnya.
Untuk diketahui, launching itu turut ditampilkan atraksi tata cara penggunaan Sistem Informasi Manajemen Aset Berbasis Geografis Information System (GIS)informasi tersebut. (B)
Reporter : Irsan Rano
Editor : Kiki
