Calo Tiket di Pelabuhan Murhum, Polsek KP3: Itu Penumpang yang Tidak Jadi Berangkat

447
AKP Bayu Laras T.
AKP Bayu Laras T.

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Kepolisian Sektor (Polsek) Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Murhum Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah mengambil tindakan terkait keluhan adanya calo tiket di pelabuhan tersebut.

Kapolsek KP3 Baubau AKP Bayu Laras T mengatakan, setelah ditelusuri diketahui penjual tiket yang disebut calo itu adalah penumpang yang tidak jadi bepergian menggunakan armada Pelni.

“Kami sudah sisir itu soal keluhan adanya calo. Kami temukan ternyata calo yang dimaksud itu merupakan penumpang yang tidak jadi berangkat kemudian menjual kembali tiketnya kepada orang lain,” terang Bayu, Jumat (21/6/2019).

Baca Juga : Tiket Habis, Penumpang Pelni di Baubau Terpaksa Main Calo

Polsek KP3 sendiri sudah membujuk seorang penumpang yang mengeluh soal calo untuk menjadi saksi, namun penumpang tersebut enggan karena merasa telah salah menilai.

“Semalam saat ada kabar soal marak calo itu kami langsung tanyai penumpangnya, setelah kami terangkan, para penumpang itu lalu mengakui kesalahnya. Jadi tidak ada itu yang dinamakan calo tiket,” lanjut Bayu.

Bayu sendiri menjamin keamanan pelabuhan dari tindak kriminal, termasuk para calo tiket.

Sementara Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor UPP Kelas I Baubau Mohammad Qowi mengatakan, pihaknya terus mensterilkan area pelabuhan, termasuk dari praktik calo tiket.

Baca Juga : Pelabuhan Murhum Baubau Disebut Berpeluang Jadi Pangkalan Ekspor

“Kami juga sudah sampaikan ke aparat penegak hukum jika mendapati calo (tiket) disertai barang bukti agar ditangkap dan diberi sanksi agar Baubau bebas dari calo,” terangnya.

Qowi juga mengimbau calon penumpang yang ingin bepergian agar memesan tiket jauh hari sebelum keberangkatan. Hal ini untuk mengantisipasi kehabisan tiket di loket Pelni.

“Bisa juga memesan tiket melalui jalur online di laman resmi Pelni atau agen travel terpercaya,” ujarnya. (b)

 


Penulis : M6
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini