Ciptakan Remaja Bebas Risiko Tiga Kesehatan Reproduksi, BKKBN Gelar Duta Genre 2017

169
Ciptakan Remaja Bebas Risiko Tiga Kesehatan Reproduksi, BKKBN Gelar Duta Genre 2017
BKKBN : Foto bersama usai menggelar pemilihan Duta Generasi Rencana (Genre) 2017 tingkat Sultra di Hotel Wixel Kendari, Kamis (6/4/2017). (Sitti Nurmalasari/ZONASULTRA.COM)
Ciptakan Remaja Bebas Risiko Tiga Kesehatan Reproduksi, BKKBN Gelar Duta Genre 2017
BKKBN : Foto bersama usai menggelar pemilihan Duta Generasi Rencana (Genre) 2017 tingkat Sultra di Hotel Wixel Kendari, Kamis (6/4/2017). (Istimewa)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ciptakan Remaja Bebas Risiko Tiga Kesehatan Reproduksi Remaja (Triad KRR) dengan menggelar pemilihan Duta Generasi Rencana (Genre) 2017 tingkat Sultra di Hotel Wixel Kendari, Kamis (6/4/2017).

Kepala Perwakilan BKKBN Sultra, Ali Ismail mengatakan melalui program ini pihaknya berharap remaja menghindari Triad KRR yakni tidak menikah muda, tidak melakukan seks bebas, mengonsumsi Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya (NAPZA) serta terbebas dari HIV dan AIDS.

Kata Ali, pemilihan duta genre kali ini diikuti oleh 16 kabupaten dimana tiap kabupaten terdiri dari satu putra dan satu putri, serta 36 peserta dari Kota Kendari. Dia menyebutkan ada dua kabupaten yang tidak ikut serta yaitu Kabupaten Bombana dan Muna Barat.

“Semua jumlah peserta yang mengikuti pemilihan duta Genre sebanyak 68 peserta. Pemilihan akan dilakukan mulai 5 sampai 9 April 2017,” ujar dia.

Pihaknya menginginkan remaja-remaja saat ini bisa melangsungkan jenjang pendidikan, berkarir dalam pekerjaan, dan menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan reproduksinya.

Baca Juga : BKKBN Sosialisasi Peningkatan Akses dan Kualitas Layanan KB

Menurutnya, untuk merespon permasalahan yang dihadapi remaja, pemerintah melalui BKKBN melakukan berbagai pendekatan, salah satunya lomba Duta Mahasiswa
Genre, pengembangan Pusat Informasi dan Konseling (PIK) remaja, sedangkan pendekatan kepada keluarga melalui pengembangan Kelompok Bina Keluarga (BKR) yang dapat membantu orangtua untuk memahami remaja dengan cara berkomunikasi.

Baca Juga : Tingkatkan Kualitas Penyuluh, BKKBN Gelar Workshop Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana

Ali menambahkan, biasanya para remaja akan lebih terbuka menyampaikan persoalannya kepada teman sebaya ketimbang kepada para orang tua. Untuk itu BKKBN setiap tahunnya memberikan pelatihan dan keterampilan kepada para anggota PIK untuk menambah wawasan dan pengetahuan khususnya mengenai remaja.

Sebelum berbagi wawasan, pengetahuan dan mengedukasi remaja lainnya, seorang duta Genre harus terlebih dahulu menerapkan pada dirinya sendiri agar bisa menjadi teladan.

“Dan pemilihan tidak berhenti pada pemilihan saja, tetapi bisa saja dijadikan role model, motivasi, dan kampanye Genre,” tutupnya. (B)

 

Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini