Dapat Dana Rp 250 Juta, Sepak Takraw Sultra Merasa Masih Kurang

28

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Meski telah mendapat kucuran dana dari KONI Sulawesi Tenggara sebesar Rp 250 juta, Pengurus Provinisi (Pengprov) Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sultra tetap merasa dana tersebut tidak cukup untuk membiayai seluruh kegiatan PSTI.

Nilai tersebut dianggap belum cukup karena ada dua sumber kegiatan yang mesti dibiayai oleh Pengprov PSTI Sultra yaitu Pra PON sepak takraw di mana Sultra menjadi tuan rumah dan kebutuhan untuk kontingen sepak takraw pada Pra PON.

Sekretaris Pengprov PSTI Sultra, Sarjono mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan kordinasi dengan KONI Sultra terkait penambahan anggaran bagi pelaksanaan Pra PON dan biaya kontingen sepak takraw Sultra.

“Kami masih membutuhkan sekitar kurang lebih Rp 100 juta. Hal ini juga telah kami sampaikan langsung pada Ketua Umum KONI Sultra dan Alhamdulliah mendapat respon yang positif,” katanya di KONI Sultra, Jumat (4/9/2015).

Untuk Pra PON sepak takraw ini, terangnya akan diikuti 10 provinsi, yaitu  Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Papua, Papua Barat, Maluku dan Maluku Utara.

Peluang Sultra untuk lolos ke PON XIX kata Sarjono, cukup terbuka lebar. Hanya saja tergantung pada kesiapan tim sepak takraw Sultra.

Untuk daerah yang menjadi pesaing terberat bagi kontingen Sultra terangnya, akan datang dari Sulawesi Selatan dan Gorontalo. Dua daerah tersebut saat ini memiliki materi atlet yang baik, baik di sektor putra maupun putri. Namun begitu, Sarjono tetap yakin Sultra mampu lolos di seluruh nomor yang diikuti.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini