ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sejumlah tokoh lintas sektor bertemu di Markas Komando Brimob Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (11/6/2018). Pertemuan itu disaksikan ratusan masyarakat dan anggota Brimob.
Masyarakat itu terdiri dari tokoh pemuda, tokoh pemuda, tokoh agama, penghuni panti asuhan dan lainnya. Selain untuk buka puasa bersama, acara itu dilaksanakan dengan tujuan agar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 berjalan damai.
Pilkada akan digelar serentak pada 27 Juni 2018 nanti, setelah momen lebaran. Pilkada nanti yakni memilih Gubernur, Pilkada Konawe, Kolaka, dan Baubau.
Tokoh yang tampak hadir yaitu Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto, Danrem 143 Haluoleo Kolonel Arm. Dedi Nurhadiman, Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Kendari Sulkarnain, Bupati Muna Barat LM. Rajiun Tumada, Calon Gubernur Sultra Ali Mazi, calon wakil Gubernur Sultra Hugua, Mantan calon Bupati Bombana Kasra Jaru Munara, dan tokoh-tokoh lainnya.
Iriyanto mengatakan, sinergitas TNI dan Polri tetap harus dijaga. Dengan adanya sinergitas maka TNI dan Polri bisa diandalkan untuk mengamankan seluruh kebijakan pemerintah dan pengamanan dalam momen Pilkada.
“Siapun yang terpilih dalam Pilkada, maka itulah pemenangnya. Situasi dan kondisi Sultra harus tetap terjaga,” ujar Iriyanto dalam sambutannya, Senin (11/6/2018).
Apabila Pilkada berjalan damai dan ketertiban tetap kondusif, maka dapat memberi dampak positif bagi pembangunan. Dengan kedamaian pula, para kepala daerah yang telah menjabat dan baru terpilih dapat menjalankan pemerintahan dengan baik.(A)
