Desa Mega Bahari Dicanangkan Jadi Kampung KB

287
Desa Mega Bahari Dicanangkan Jadi Kampung KB
Nampak sebelah kiri Bupati Buton Samsul Umar Samiun, ditengah kepala perwakilan BKKBN Provinsi Syahruddin dan Wakil Bupati Buton La Bakry. saat menghadiri pembukaan pencanangan desa Mega Bahari menjadi kampung KB, Selasa (1/3/2016)(Nanang/Zonasultra.com)
Desa Mega Bahari Dicanangkan Jadi Kampung KB
Nampak sebelah kiri Bupati Buton Samsul Umar Samiun, ditengah kepala perwakilan BKKBN Provinsi Syahruddin dan Wakil Bupati Buton La Bakry. saat menghadiri pembukaan pencanangan desa Mega Bahari menjadi kampung KB, Selasa (1/3/2016)(Nanang/Zonasultra.com)

 

ZONASULTRA.COM,PASARWAJO – Desa Mega Bahari di Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) dicanangkan sebgaia kampung Keluarga Berencana (KB), Selasa (1/3/2016).

Peresmian kampung KB itu dilakukan oleh Badan Kesejahteraan Keluarga Berencana Daerah dan Pemberdayaan Perempuan(BKKBDdanPP) Buton bersama kepala perwakilan BKKBN Provinsi Sultra,

Kepala BKKBDdanPP Buton, Nasbah, mengatakan, istilah kampung Keluarga Berencana (KB) merupakan gagasan langsung Presiden RI Joko Widodo.

“Karena gaung program KB akhir-akhir ini di Indonesia, nampak surut dan tenggelam sehingga dicarikan suatu bentuk program KB yang bersifat gebrakan,” jelas Nasbah.

Selama 10 tahun pasca reformasi, pelaksanaan program KB dianggap kurang mampu menurunkan angka Total Fertility Rate (TFR) tetap pada angka rata-ratanya 2,6. Yang artinya seorang ibu melahirkan 3 anak atau lebih.

Nasbah melanjutkan, melalui pembentukan kampung-kampung KB di seluruh indonesia, diharapkan mampu menghidupkan kembali program-program yang dimana sudah hampir punah.

“Tingkat nasional sendiri kampung KB sudah dicanangkan Presiden pada tanggal 14 Januari 2016, di desa Mertasinga, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat, “tegasnya.

Untuk tingkat Sultra, program ini lanjut Nasbah, telah dicanangkan oleh Gubernur Sultra di Desa Tamesandi, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe, pada tanggal 27 Januari 2016 lalu.

“Yang mana ditingkat Kabupaten Buton ada misi ke 4 pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati, yaitu meningkatkan Sumber daya Manusia (SDM) yang berkualitas, “pastinya.

Penetapan desa Mega Bahari sebagai lokasi pencanangan kampung KB tingkat kabupaten Buton adalah berdasarkan beberapa pertimbangan, antara lain desa Mega Bahari merupakan salah satu desa yang sudah siap dan dinilai paling sesuai kriteria dan persyaratan tersebut.

Sementara, perwakilan kepala BKKBN provinsi, Syahruddin, mengungkapkan pencanangan kampung KB merupakan titik sentral pembangunan, sesuai dengan Nawa Cita Presiden RI Joko Widodo. Dimana, salah satu agendanya yakni untuk meningkatkan kualitas hidup manusia yang ada di indonesia.

Dijelaskannya, maju mundurnya suatu bangsa atau daerah tergantung kualitas SDM. Menurutnya, apalah artinya tanah yang luas dan subur, samudra yang terbentang luas dan beberapa aneka hasil tambang. Tapi semua itu tidak mampu digarap sendiri karena rendahnya kualitas dan kemampuan diri.

“Tidak ada cara lain ketergantungan ini jangan berlangsung sampai anak cucu kita, sehingga sekarang generasi-generasi penerus kita harus bangkit dan lebih cerdas dari generasi saat ini, “tegasnya.

Untuk menyikapi kondisi tersebut, para penggelola program KB mulai dari BKKBN Pusat, Provinsi sampai tingkat kabupaten/kota, hingga kecamatan dan desa, siap bekerja mensukseskan program kependudukan KB dan pembangunan keluarga.

Kegiatan pencanangan kampung KB di Desa Mega Bahari ini dihadir Bupati Buton Samsul Umar Samiun, Wakil Bupati Buton La Bakry, Ketua DPRD Buton La Ode Rafiun, Sekda Buton Wa Ode Ikhsana Maliki, Ketua PKK Kabupaten Buton Iis Eliyanti Samiun, para kepala Forum koordinasi pimpinan daerah kabupaten Buton, para kepala Dinas/Badan kantor lingkup pemerintahan kabupaten Buton, para tokoh adat, tokoh masyarakat dan tokoh agama.

 

Penulis : Nanang
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini