Di Jepang, Tindak Kriminal Lebih Sering Dilakukan Lansia

53

ZONASULTRA.COM, TOKYO – Di tengah keberhasilan menekan angka kejahatan, pemerintah Jepang masih kesulitan mengatasi gaya hidup para kaum lanjut usia yang ternyata lebih sering melakukan tindakan kriminal ketimbang generasi mudanya.

Dilansir Sputnik, seperti dikutip dari CNN Indonesia, Minggu (19/7/2015), angka kejahatan rata-rata di Jepang memang merosot 8,8 persen dibanding tahun lalu. Ketika angka kejahatan oleh remaja dengan rentang umur 14-19 tahun menurun dari tahun ke tahun, namun jumlah warga lanjut usia yang melakukan kejahatan justru bertambah.

Tahun lalu, anak muda yang berurusan dengan polisi berjumlah 20 ribu orang, menurun 15,3 persen dari periode sebelumnya. Sementara itu, polisi masih harus menangani 23 ribu pelaku kejahatan berusia di atas 65 tahun.

Parahnya lagi, tindak kejahatan yang dilakukan kaum lansia Jepang semakin meningkat setiap tahunnya. Tindak kriminal seperti pembunuhan dan perampokan oleh lansia meningkat 20 persen pada tahun ini. Secara keseluruhan, kejahatan oleh lansia di Jepang meningkat 10 persen setiap tahunnya.

Hal ini tak ayal membuat pemerintah kelimpungan. Pasalnya, jumlah lansia di Jepang memakan porsi cukup besar, yaitu seperempat dari populasi keseluruhan.

Para ahli pun melontarkan prediksi bahwa populasi lansia di Jepang akan terus bertambah. Mereka mengingatkan bahwa jika pemerintah tidak segera mengatasi masalah kemiskinan dan isolasi lansia, negara tersebut akan terus diteror kejahatan oleh orang berusia tua.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini