Didik Anak Milenial dengan Tujuh Sikap Ini

150
Didik Anak Milenial dengan Tujuh Sikap Ini
SEMINAR - Kegiatan Seminar for Parents dengan tema Mendidik Generasi Milenial di Hotel Zahra Syariah Kendari, Sabtu (24/3/2018). Pakar Pendidikan Milenial Lazuardi GIS (Global Islamic School) Sayed Hyder mengatakan dalam menghadapi dan mendidik anak generasi milenial orang tua membutuhkan tujuh sikap I DO CARE (Saya Peduli). (Sitti Nurmalaari/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pakar Pendidikan Milenial Lazuardi GIS (Global Islamic School) Sayed Hyder mengatakan, dalam menghadapi dan mendidik anak generasi milenial, orang tua membutuhkan tujuh sikap I DO CARE (Saya Peduli).

Hal tersebut ia sampaikan dalam kegiatan Seminar for Parents dengan tema Mendidik Generasi Milenial di Hotel Zahra Syariah Kendari, Sabtu (24/3/2018).

Sayed menjelaskan, hal yang perlu dilakukan dalam mendidik anak, pertama, Independence atau kemandirian. Orang tua harus memberikan anak kemandirian dalam beberapa hal. Kedua, Dignity, orang tua menghargai martabat anak sesuai kemanusiaan.

Ketiga, Optimisme, mendidik anak untuk optimis agar anak tidak gampang menyerah terhadap sesuatu. Keempat, Connecting, mendidik anak untuk membangun hubungan dengan teman-temannya.

Selanjutnya kelima, Attention, semestinya orang tua memberikan perhatian kepada anak. Keenam, Role Model, sebagai orang tua harus memberikan contoh yang terbaik kepada anak.

“Kalau orang tua memberikan waktu, perhatian, dan kasih sayang, pastinya anak-anak akan cenderung dekat dengan orang tua daripada dekat dengan gadget atau orang lain,” jelasnya saat ditemui usai kegiatan tersebut.

Ketujuh, Encouragement dimana orang tua memberikan semangat dan dorongan kepada anak untuk dapat mengenali bakat dan kemampuan dirinya. Menurutnya, dengan melakukan tujuh sikap ini anak bisa terdidik dengan baik. Sehingga, anak mampu menghadapi tantangan berat di era saat ini.

Olehnya itu, dia menyampaikan kepada para orang tua untuk tidak menganggap anak sebagai beban. Namun, bahwa anak adalah titipan dan amanah dari Allah. Dimana, Dia melengkapi manusia dengan cinta dan kasih sayang kepada sesama.

“Maka, gunakanlah cinta dan kasih itu untuk diberikan kepada anak. Kalau dicintai dan disayangi, anak akan menjadi anak yang baik,” pungkasnya. (B)

 


Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini