Diduga Keracunan, Puluhan Warga Wolasi Pusing dan Muntah

1202
Diduga Keracunan, Puluhan Warga Wolasi Pusing dan Muntah
KERACUNAN - Sejumlah warga di Kecamatan Wolasi saat dirawat di Puskesmas setempat. Warga mengalami pusing dan muntah-muntah. Diduga mereka keracunan makanan yang dihidangkan saat acara kematian yang berlangsung di Desa Wolasi Kecamatan Wolasi. (Foto Istimewa)

ZONASULTRA.COM,ANDOOLO– Puluhan warga di Kecamatan Wolasi Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami pusing dan muntah-muntah. Mereka diduga keracunan makanan saat menghadiri acara kedukaan yang ada di sekitar wilayah itu, pada Rabu (10/10/2019) kemarin.

Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Wolasi, Asni membenarkan hal itu. Ia mengatakan pasien mulai berdatangan sejak pukul 03.00 dini hari tadi.

“Keluhannya sama, muntah-muntah, pusing dengan diare. Data yang kita catat total berjumlah 42 pasien, jumlah ini terus bertambah,” kata Asni saat dihubungi awak zonasultra.id melalui telepon, Kamis (11/10/2019).

Asni menambahkan, rata-rata pasien yang mengeluh adalah orang dewasa. Dari jumlah itu pihak puskesmas setempat terpaksa merujuk sebagian pasien karena banyaknya pasien yang terus berdatangan.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

“Dari 42 itu, 10 kita rawat inap di puskesmas, 4 kita rujuk ke Puskesmas Kecamatan Konda, dan 1 orang kita rujuk ke Rumah Sakit Bahteramas, lebihnya kita kasi rawat jalan di rumah,” terangnya.

Akibat kejadian ini, pihak puskesmas setempat bersama Dinas Kesehatan Konsel dan Provinsi langsung melakukan investigasi di lapangan dengan mewawancarai warga. Sampel makanan tempat acara berlangsung turut diambil.

“Hasilnya sudah dibawa ke provinsi untuk dicek, hasilnya nanti saya sampaikan kalau sudah keluar,” imbuhnya.

Asni belum bisa menyimpulkan, apakah sakit yang dialami warga itu akibat dari makanan yang disantap warga di tempat kedukaan tersebut.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

“Hasil wawancara kita memang sebagaian besar warga makan makanan di rumah duka itu, bahkan di rumah duka itu ada beberapa keluarga juga alami keluhan yang sama (diare). Tapi ada juga yang mengaku makan tapi tidak apa-apa,” paparnya.

Dikatakan Asni, saat ini sebagian pasien yang dirawat kondisinya telah membaik.

Hal yang sama juga diungkapkan Kepala Puskesmas Konda, Muhamad Achyar. Ia mengungkapkan saat ini 4 pasien rujukan yang dirawat di tempatnya telah berangsur pulih.

“Sudah membaik, tapi kita masih lakukan perawatan,” katanya. (B)

 


Kontributor: Erik Ari Prabowo
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini