Disnakertrans Muna dan BLK Kendari Gelar Pelatihan Berbasis Kompetensi Non Institusional

243
Disnakertrans Muna dan BLK Kendari Gelar Pelatihan Berbasis Kompetensi Non Institusional
PELATIHAN - Disnakertrans Kabupaten Muna dan BLK Kendari menggelar pelatihan berbasis kompetensi non institusional dengan program Instalasi Penerangan Paket IV (Operator Basis Office Paket I dan II), yang dilaksanakan di Aula Kantor Nakertrans, Senin (4/9/2017). (Kasman/ZONASULTRA.COM)

Disnakertrans Muna dan BLK Kendari Gelar Pelatihan Berbasis Kompetensi Non Institusional PELATIHAN – Disnakertrans Kabupaten Muna dan BLK Kendari menggelar pelatihan berbasis kompetensi non institusional dengan program Instalasi Penerangan Paket IV (Operator Basis Office Paket I dan II), yang dilaksanakan di Aula Kantor Nakertrans, Senin (4/9/2017). (Kasman/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, RAHA – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kendari menggelar pelatihan berbasis kompetensi non institusional dengan program Instalasi Penerangan Paket IV (Operator Basis Office Paket I dan II), yang dilaksanakan di Aula Kantor Nakertrans, Senin (4/9/2017).

Bupati Muna LM Rusman Emba yang membuka pelatihan itu mengatakan, peserta yang mengikuti pelatihan itu diharapkan mampu menghasilkan inovasi bagi usaha kecil dan menengah untuk menciptakan lapangan kerja baru di daerah itu.

Menurutnya, fenomena banyaknya tenaga kerja asing yang membanjiri Sultra saat ini merupakan dampak dari rendahnya kualitas sumber daya manusia masyarakat lokal.

“Saat menyanyikan lagu Indonesia Raya dan saya hubungkan dengan pelatihan ini. Saya berpikir ada dua hal yakni dengan kegiatan ini kita bisa memanfaatkan potensi SDA kita sendiri dan jangan lagi dimanfaatkan oleh orang lain,” katanya.

Meminjam kalimat Alfa Edison, Rusman Emba mengatakan, ilmu adalah satu persen inspirasi dan 99 persen kerja keras. Sehingga, para peserta harus betul-betul mulai bekerja keras dengan mengandalkan ilmu yang mereka dapatkan dalam pelatihan itu.

“Apa yang menjadi pelatihan hari ini sebagai besic dan dasar-dasarnya. Sehingga pada akhirnya kreatifitas para peserta dapat ditingkatkan dalam menghadapi era MEA nanti,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala BLK Kendari Andi Asriani Koke mengatakan, para peserta kegiatan pelatihan ini nantinya akan menjadi alumni BLK. Dengan demikian, pihaknya akan terus memonitor perkembangan para lulusan itu dalam mencari kerja.

“Apakah setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta sudah bekerja di industri, sudah berwirausaha, dan lain-lain sebagainya. Kami sangat membutuhkan data-data itu, sehingga nantinya para peserta sudah menjadi alumni tolong menyampaikan ke BLK bahwa sudah bekerja atau sudah mandiri membuka usaha baru,” ucapnya.

Dia menambahkan, pelatihan ini dilaksanakan sebagai salah satu strategi atau program pemerintah dalam menekan angka kemiskinan dan angka pengangguran. Menurutnya, tingakt pengangguran di Kabupaten Muna saat ini masih cukup tinggi.

“Olehnya itu kita memberikan ketrampilan atau skil atau pengetahuan dan etitude. Karena merupakan etitude dasar kuat yang harus ditingkatkan dimana nantinya bekerja,” ungkapnya.

Kata dia, diakhir kegiatan ini akan diberikan materi kewirausahaan agar para peserta pelatihan yang kelak tidak terserap di industri, nantinya dapat membuka usaha baru.

Pelatihan ini diikuti oleh masyarakat dari tiga kecamatan yang ada di Kabupaten Muna yakni Kecamatan Napabalano, Loghia, dan Kontunaga. (C)

 

Reporter: Kasman
Editor: Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini