Diusung 4 Parpol, Pasangan Ridwan Zakariah – Ahali Melenggang di Pilkada Butur

681
Diusung 4 Parpol, Pasangan Ridwan Zakariah - Ahali Melenggang di Pilkada Butur
DAFTAR - Bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Buton Utara (Butur), bakal pasangan calon Ridwan Zakariah - Ahali (RIDA) resmi mendaftarkan diri di kantor KPU setempat di Kecamatan Bonegunu, Minggu (6/9/2020) (Ifang Wilyas/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, BURANGA – Di hari terakhir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Buton Utara (Butur), bakal pasangan calon Ridwan Zakariah – Ahali (RIDA) resmi mendaftarkan diri di kantor KPU setempat di Kecamatan Bonegunu, Minggu (6/9/2020).

Paslon ini mendaftar dengan empat partai pengusung yakni PAN, Demokrat, Golkar dengan jumlah 10 kursi di DPRD Butur. Beberapa hari menjelang pendaftaran, satu partai nonseat yakni Partai Nasdem ikut bergabung di barisan koalisi.

Sesaat sebelum pelaksanaan pendaftaran, paslon menggelar deklarasi di hadapan ribuan pendukung dan simpatisan yang telah memenuhi lapangan tidak jauh dari kantor KPUD Butur.

Dalam kesempatan ini hadir pula para pengurus partai pengusung serta pengurus DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) Wilayah Sulawesi, Sucianti Suaib Saenong bersama Ketua DPW PAN Sultra, Abdurrahman Saleh.

Satu per satu para petinggi partai pengusung menyampaikan orasi politiknya yang disambut riuh ribuan simpatisan.

Di kesempatan yang sama, calon bupati Ridwan Zakariah pun menyampaikan secercah harapan jika kembali terpilih memimpin Kabupaten Buton Utara. Ia menyoroti tiga poin penting pembangunan yang dianggap belum memadai.

Diusung 4 Parpol, Pasangan Ridwan Zakariah - Ahali Melenggang di Pilkada Butur

“Dalam ukuran makro pertumbuhan ekonomi kita berada di peringkat 14 dari 17 kabupaten, kemudian angka pengangguran dan kemiskinan kita terjun bebas. Ketika saya terpilih langkah awal adalah menciptakan lapangan kerja,” ujar Ridwan, sapaan akrabnya.

Ridwan pun menjanjikan akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia, membuka lapangan kerja sebesar-besarnya agar masyarakat tidak menjadi penonton di negeri sendiri.

“Saya tidak ikhlas dan tidak rela kalian merantau menjadi buruh di negeri orang,” tuturnya.

Usai deklarasi, pukul 13.30 WITA paslon bergegas menuju kantor KPU dengan berjalan kaki untuk mendaftar. Selanjutnya berkas yang diserahkan dilakukan verifikasi dan dinyatakan lengkap.

Sementara paslon Aswadi Adam – Fahrul Muhammad dijadwalkan mendaftar di hari yang sama yakni pukul 16.00 WITA. (b)

 


Penulis: M5
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini