FPIK UHO Gelar Seminar Nasional Kelautan, Hadirkan Perwakilan Kemenko Maritiman

352
FPIK UHO Gelar Seminar Nasional Kelautan, Hadirkan Perwakilan Kemenko Maritiman
SEMINAR - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari kembali menggelar seminar nasional perikanan dan kelautan berkelanjutan II, dengan menghadirkan perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, yakni Staf Ahli Menko Kemaritiman Bidang Sosio-Antropologi, Tukul Rameyo Adi. (Sri Rahayu/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari kembali menggelar seminar nasional perikanan dan kelautan berkelanjutan II, dengan menghadirkan perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, yakni Staf Ahli Menko Kemaritiman Bidang Sosio-Antropologi, Tukul Rameyo Adi.

Ketua panitia seminar nasional Indrayani mengungkapkan, FPIK UHO secara rutin tiap tahunnya menyelenggarakan pertemuan ilmiah seminar, baik nasional maupun internasional. Dan untuk pelaksanaan kali ini, sekaligus juga diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis UHO ke-37.

“Kali ini kita mengusung tema penguasaan jejaring inovasi IPTEK perikanan dan kelautan untuk mendukung Indonesia sebagai poros maritim dunia. Kita angkat tema ini dengan alasan bahwa cita-cita pemerintah menjadikan Indonesia poros maritim dunia,” kata Indrayani dalam sambutannya di Grand Clarion Hotel Kendari, Sabtu (15/9/2018).

Rektor UHO Muhammad Zamrun mengungkapkan terkait dengan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, sejak didirikan UHO tahun 1981, telah memusatkan diri pada tiga titik fokus, yakni perikanan, kelautan, dan pedesaan.

“Jadi memang paling tidak dengan fokus di tiga sektor itu, sedikit banyak UHO bisa berkontribusi dalam program menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia,” kata Zamrun ditemui usai kegiatan.

Sementara Dekan FPIK UHO La Sara mengungkapkan jika kegiatan ini diadakan untuk kembali membangun semangat sektor maritim Indonesia, khusunya Sulawesi Tenggara (Sultra), mengingat potensi yang begitu besar dari sektor maritim itu sendiri.

“Hari ini kita bicarakan maritim untuk kembali membangun spirit yang hadiri di sini. Ayo kita berbicara tentang maritim, karena ini adalah sumber ekonomi yang luar biasa besar, sumber tenaga kerja dan dunia juga sudah orientasinya ke laut,” kata dia.

La Sara juga berharap agar UHO menjadi poros yang bisa mengagas kemaritiman tersebut. (B)

 


Reporter : Sri Rahayu
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini