ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemilihan Umum Raya Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari yang dijadwalkan pada hari ini, Senin (30/10/2017) tertunda karena gangguan pada koneksi jaringan, sehingga panitia mengundurkan waktu hingga Rabu (1/11/2017).
Ketua Panitia Pemilu Raya UHO 2017, La Tarifu mengungkapkan, sehari sebelum hari H sudah dilakukan simulasi terkait pemilihan umum melalui cara Elektronik Voting (E-Voting) tersebut, dan sudah tidak ada masalah di seluruh fakultas di UHO.
“Jadi tadi pagi itu entah di mana kekeliruannya sehingga ada beberapa fakultas yang tidak terconek pada server kita di pustik,” jelas La Tarifu saat ditemui Senin (30/10/2017) Sore.
Dari 18 Fakultas yang ada di UHO, 10 diantaranya mengalami gangguan pada konektifitas jaringan pada server, diantaranya Fakultas Kedokteran, Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Fakultas Perikanan, dan Fakultas Farmasi. Sedangkan delapan fakultas lainnya tidak ada masalah.
Pada saat terjadi gangguan, lanjutnya pihak Pustik telah mencoba untuk memperbaiki konektifitas jaringan dari masing-masing fakultas, sehingga semua jaringan kembali normal sekitar 2 jam kemudian, dan Pemilu raya siap dilanjutkan.
Namun saat pemilu akan dilangsungkan kembali, para calon merasa ragu lantaran sebagian waktu mereka telah berkurang. Takutnya, waktu pemilihan sudah habis, tapi masih banyak masa pendukung mereka yang belum sempat melakukan pemilihan. Untuk itu mereka meminta pemilu raya untuk dijadwal ulang.
Setelah melalui konfirmasi dari berbagai pihak, dan masalah yang dihadapi juga bukanlah masalah serius, maka telah diputuskan Pemilu Raya akan dijadwalkan ulang pada Rabu, 1 Oktober 2017 mendatang.
“Mudah-mudahan di tahapan berikutnya itu tidak ada masalah lagi, karena besok juga para panitia akan melakukan rapat pemantapan kembali. Yang pasti, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk menghindari kekurangan-kekurangan pada hari ini,” jelas Tarifu.
Terakhir, ia berharap dengan adanya pemilihan melalui sistem E-Voting untuk pertama kalinya di UHO ini dapat menghindari adanya perselisihan antara calon sebagaimana di tahun-tahun sebelumnya, serta juga bisa melahirkan pengurus kelembagaan mahasiswa UHO yang berkualitas, profesional, yang bisa menjunjung tinggi nama besar UHO di masyarakat luar. (A)
Reporter : Sri Rahayu
Editor : Kiki
