Gas Elpiji 3 KG di Kolut Langka

214
GAS ELPIJI - Sejumlah kecamatan di Kabupten Kalaka Utara (kolut) Sulawesi Tenggara (sultra) mengalami Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram. (Rusman/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, LASUSUA – Warga di sejumlah kecamatan di Kabupten Kalaka Utara (kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram. Akibat kondisi ini, harga isi ulang gas melon ity menjadi lebih mahal dari biasanya.

Salah satu warga kecamatan Pakue,Faisal menuturkan, kelangkaan gas elpiji 3 Kg subsidi pemerintah itu sudah dirasakan sekitar tiga hari lalu, selain kesulitan memperoleh gas tersebut harganya juga lebih mahal.

“Saya beli haraganya Rp.27 Ribu di kios,ini saja keliling mencari baru dapat,”kata Faisal kepada awak zonasultra.id, Selasa (12/6/2018).

Salah satu pemilik pangkalan tabung gas elpiji di kecamatan Ngapa, H.Cangkang mengatakan, kebutuhan pemakaian tabung gas saat ini meningkat, di mana dalam satu keluarga normalnya biasa sampai 10 hari, namun menjelang Hari Raya Idul Fitri tiga hari sudah habis.

“Penyebabnya meningkat pemakaian di rumah tangga, pernah juga sebelum masuk bulan Ramadhan sempat langkah tapi tidak separah saat ini,”katanya.

Menurutnya, penyebab lain kelangkaan akibat pendistribusian dari pihak agen dalam yang tidak menentu jumlah tabung yang diberikan ke pangkalan yang tersebar di Kolut.

Dia menambahkan, jika ada kenaikan harga dari biasanya itu terjadi di kios karena harga di pangkalan hanya Rp.22.Ribu pertabung ukuran 3 kilogram. Sementara gas elpiji 3 kilogram itu paling banyak digunakan masyarakat sehingga pihaknya tidak melayani penjualan untuk kios dengan pengambilan jumlah tertentu.

“Saya tidak layani yang mengambil untuk di perjual belikan,sekarang hanya menjual untuk pemakain saja,” tandasnya.(B)

 


Reporter : Rusman
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini