Hari Pertama Operasi Zebra di Muna, 59 Kendaraan Melanggar

214
Hari Pertama Operasi Zebra di Muna, 59 Kendaraan Melanggar

Hari Pertama Operasi Zebra di Muna, 59 Kendaraan MelanggarOPERASI ZEBRA – Satuan Lalulintas Polres Muna menggelar Operasi Zebra Anoa 2017 di Jalan Baypas, Kelurahan Wamponiki, Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna, Rabu (1/11/2017). (Kasman/ZONASULTRA.COM).

 

ZONASULTRA.COM, RAHA – Sebanyak 59 kendaraan, baik roda dua dan roda empat terjaring razia Operasi Zebra Anoa tahun 2017 yang digelar oleh Satuan Lalulintas Polres Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) di jalan Baypas, Kelurahan Wamponiki, Kecamatan Katobu Kabupaten Muna, Rabu (1/11/2017) kemarin.

Kasatlantas Polres Muna IPTU Yonathan mengatakan, puluhan kendaraan itu merupakan pelanggar aturan lalulintas dengan berbagai macam kasus. Pengemudi kendaraan yang melanggar hari itu langusung diberi sanksi tilang oleh polisi.

Kasus para pelanggar itu diataranya pengemudi kendaraan yang tidak menggunakan helm, tidak memakai sabuk keselamatan pada kendaraan roda empat serta tidak memiliki surat-surat kendaraan.

“Pelanggar yang tidak menggunakan helm ada 37 orang. Mereka kita tilang, empat orang tidak menggunakan sabuk pengaman dan 18 orang tidak memiliki surat-surat atau kelengkapan kendaraannya,” kata Yonathan, Kamis (2/11/2017).

Baca Juga : Operasi Zebra Anoa 2017, Polres Buton Siagakan 21 Personil

Mantan Kapolsek Kodeoha, Polres Kolaka Utara ini menjelaskan, selain melakukan operasi zebra, pada kesempatan itu pihaknya juga melakukan giat penyuluhan pendidikan masyarakat (Dikmas) tentang Lalulintas, yakni mensosialisasikan tentang penggunaan helm yang berstandar SNI bagi pengendara dan boncengannya.

Hari Pertama Operasi Zebra di Muna, 59 Kendaraan Melanggar

“Kita tau sendiri, untuk di dalam Kota Raha ini masih banyak kita liat orang yang di bonceng menggunakan helm kecil. Makanya banyak kejadian lakalantas dan mengakibatkan meninggal. Itu karena tidak menggunakan helm standar SNI dan cuman menggunakan helm kecil,” terangnya.

Kata dia, pengendara yang masih banyak menggunakan helm kecil banyak ditemukan pada tukang ojek yang penumpangnya masih menggunakan helm yang bukan standar SNI.

Dia menghimbau seluruh masyarakat di Kabupaten Muna, Muna Barat (Mubar) dan Buton Utara (Butur) agar senantiasa tertib dalam berkendaraan dan pada saat berkendaraan selalu menyiapkan surat-surat kendaraan begitu juga kelengkapan kendaraan lainnya seperti spion, helm dan lainnya.

“Utamakan keselamatan baik pada diri kita maupun orang lain. Apabila mau menggunakan kendaraan, jangan lupa berdoa, agar kita selalu terhindar dari marabahaya,” katanya. (C)

 

Reporter : Kasman
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini