Hilang Kendali, Mobil Hilux Tabrak Pegawai DLH Konkep Hingga Meninggal

238
Hilang Kendali, Mobil Hilux Tabrak Pegawai DLH Konkep Hingga Meninggal
KORBAN KECELAKAAN - Korban kecelakaan lalu Lintas (Lakalantas) saat mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe Kepulauan (Konkep), sesaat sebelum dirujuk ke RSUD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Jum'at (05/01/2018) siang di Langara. (Foto Dokumen staf RSUD Konkep for ZonaSultra.com)

Hilang Kendali, Mobil Hilux Tabrak Pegawai DLH Konkep Hingga MeninggalKORBAN KECELAKAAN – Korban kecelakaan lalu Lintas (Lakalantas) saat mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe Kepulauan (Konkep), sesaat sebelum dirujuk ke RSUD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Jum’at (05/01/2018) siang di Langara. (Foto Dokumen staf RSUD Konkep for ZonaSultra.com)

 

ZONASULTRA.COM, LANGARA – Peristiwa naas menimpa I Ketut Gempel (57), salah satu pegawai di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra) menghembuskan nafas terakhirkanya akibat terserempet mobil di jalan poros Langara-Lampeapi, Jum’at (5/1/2018).

Peristiwa itu bermula sekitar pukul 10.30 Wita, ketika mobil Hilux singel cabin warna silver dengan Nomor Polisi (Nopol) DT 9286 CE melaju dari arah selatan menuju utara yang tiba-tiba menyeberang trotoar karna hilang kendali hingga akhirnya menyerempet korban dan menyeretnya sejauh puluhan meter.

Hilang Kendali, Mobil Hilux Tabrak Pegawai DLH Konkep Hingga MeninggalKetika ditemukan, kondisi korban dalam keadaan sekarat. Sekujur tubuhnya luka-luka. Dia akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) Bahtera Mas di Kendari setelah tak mampu tertangani di RSUD Konkep.

Korban akhirnya menghembuskan nafas terkahirnya setelah mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas jum’at 05/01 dikendari.

“Kami tiba di Rumah Sakit (Bahteramas) jam 14.10, pasien langsung mendapat penanganan medis. Karna keadaan kritis, pasien tidak tertolong setelah lima puluh menit dirawat,” ujar Sugiarto, salah seorang perawat RSUD Konkep yang merujuk korban.

Korban dinyatakan meninggal sekitar pukul 15.00 Wita karena kondisinya sudah sangat kritis. selain mengalami luka serius di sekujur tubuhnya, korban juga mengalami patah tulang pada lengan dan kaki, tempurung lutut pecah dan luka robek bagian kepala.

“Dalam perjalanan tadi pasien terlihat sangat syok, nda bisa berbicara dan terlihat gelisah. Kesadarannya juga sudah mulai menurun sampai di RS Bahteramas,” terang Sugiarto. (B)

 

Reporter : Arjab Karim
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini