Ibu yang Bunuh Anaknya Dibawa ke RSJ Kendari

533
Ibu yang Bunuh Anaknya Dibawa ke RSJ Kendari
DIBAWA KE RSJ - MF (21), berbaju merah, seorang ibu yang mengidap syndrome baby blues di Buteng dipapah menuju mobil, Kamis (27/2/202). Ibu muda itu dari Markas Polres Baubau menuju Kota Kendari guna menjalani serangkaian perawatan medis di RSJ. (Risno/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Ibu yang diduga mengidap baby blues syndrome, MF (21) dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kendari, Kamis, (27/2/2020). Perbuatan MF sebelumnya menyebabkan anaknya tewas di Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra).

MF dikawal Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) serta ditemani keluarganya. Mereka berangkat dari Mapolres Baubau menuju pelabuhan Murhum Baubau, lalu ke Kendari.

Baca Juga : Diduga Idap Baby Blues Syndrome, Ibu di Buteng Aniaya Anak Kandung Hingga Tewas

MF dan rombongan menempuh perjalanan laut menuju Kota Kendari. Setibanya di Kendari, MF akan segera menjalani serangkaian tes kejiwaan di RSJ Kendari.

BACA JUGA :  Ini Penjelasan Polda Sultra Terkait Insiden Salah Tembak di Kendari

“Kami dari PPA Buton Tengah hanya melakukan pendampingan. Terkait proses selanjutnya kami serahkan ke yang berwajib untuk memastikan bagaimana langkah selanjutnya” kata Asrarudin, dari pihak Dinas PPA Buton Tengah.

Sementara, anak sulung MF yakni AF (2) yang selamat dari perlakuan ibunya itu sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buton Tengah. Kondisi fisik AF berangsur membaik.

Terkait jaminan sosial korban AF, Asrarudin mengatakan akan mengusahakan. Tentunya kata dia, mesti meminta arahan terhadap pimpinan daerah yakni Bupati Buteng.

BACA JUGA :  Usai Mabuk-mabukan, Polisi Ini Main Pistol Lalu Tembak Pacar Sendiri

“Di samping pendampingan, mungkin perawatan akan kami komunikasikan dengan pimpinan kami,” jelasnya.

Baca Juga : Polisi Butuh Psikiater Terkait Kasus Ibu Bunuh Anak di Buteng

Seperti diketahui, di Desa Doda Bahari, Buteng, terjadi seorang ibu inisial MF (21) menganiaya anaknya hingga tewas. Itu terjadi pada Selasa sore (25/2/202) sekira pukul 16.00 Wita.

MF diduga mengidap baby blues syndrome yakni depresi pasca melahirkan. Gegara itu, bayinya umur 4 bulan tewas, sedang anak pertamanya AF (2) sekarat dan menjalani pemulihan di Puskesmas Lombe. (B)

 


Kontributor: Risno
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini