Ini Penyebab Anggaran Pilwali Membengkak

49
Ketua KPU Kota Kendari Hayani Imbu
Hayani Imbu

ZONASULTRA.COM,  KENDARI – Anggaran pemilihan Walikota (Pilwali)  Kota Kendari yang akan di helat 2017 mendatang,  membengkak hingga Rp 19 Miliar, disebabkan beberapa program mengalami lonjakan pembiyaan.

Ketua KPU Kota Kendari Hayani Imbu
Hayani Imbu

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kendari,  Hayani Imbu mengatakan,  penyebab pertama lonjakan anggaran adalah dana kampanye.  Kalau pada 2014 lalu anggaran kampanye hanya Rp 500 juta tetapi untuk  pilwali 2017 nanti  anggarannya melonjak hingga Rp 6 Miliar.

Program kedua kata Hayani, adalah item pembiyaan advokasi. Untuk advokasi ini lanjutnya,  kalau pada Pilwali 2012 lalu proses gugatan hanya satu kali. Tetapi untuk kali ini proses gugatan bisa terjadi tiga kali.

“Proses gugatan pertama adalah gugatan salah satu calon ke Pantas, gugatan kedua di pengadilan tata usaha negara dan yang ketiga di Mahkamah Konstitusi,” jelasnya,  di kantor DPRD Kota Kendari,  Senin (18/1/2016).

Program ketiga terangnya,  adalah biaya Aparatur. Jika sebelumnya proses rekrutmen dan pembayaran honor linmas alias hansip melekat di Badan Kesbangpol, untuk pilwali mendatang anggaran honor linmas melekat diprogram KPU.

Untuk anggaran Rp 19 Miliar ini tuturnya,  hanya akan membiayai tahapan pemilu yang berlangsung hingga 2016 ini saja.

Adapun tahapan untuk 2017, tambahnya, akan kembali diusulkan pada pembahasan APBD Perubahan 2016 atau pada APBD 2017.

“Seluruhnya tergantung dari bagaimana Pemerintah kota Kendari apakah akan mengalokasikan di APBD perubahan ataupun APBD murni,”tuturnya.

Penulis  : Rasman Saputra
Editor  :  Tahir OSe

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini