Jaga Integritas, KPUD Muna Selektif Rekrut PPK

154
Jaga Integritas, KPUD Muna Selektif Rekrut PPK
PPK - Sejumlah pelamar calon anggota PPK saat mendaftarkan diri di KPUD Muna, Rabu (22/1/2020). (Nasrudin/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, RAHA – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Muna pada 23 September 2020 mendatang Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai melakukan rekrutmen tim ad hoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Ada sekitar 110 orang bakal mengisi kuota yang tersebar di 22 kecamatan setempat.

Perekrutan kali ini cukup ketat dengan sejumlah persyaratan diajukan untuk menjaga integritas penyelenggara, di antaranya setiap calon tidak boleh memiliki hubungan perkawinan antara sesama penyelenggara.

(Baca Juga : KPUD Konkep Rekrut PPK, Sudah Puluhan yang Mendaftar)

Ketua KPUD Muna Kubais mengatakan untuk menjaga integritas penyelenggara perekrutan PPK pada Pilkada Muna 2020 ada sedikit tambahan persyaratan yang diajukan. “Seperti setiap calon tidak boleh menjadi tim kampanye. Calon harus melampirkan surat keterangan kesehatan dari rumah sakit atau puskesmas yang ditunjuk,” terang Kubais, Rabu (22/1/2020).

Seperti halnya surat keterangan kesehatan, berdasarkan surat edaran nomor 12/PP.04.2-SD-01/KPU/I/2020 tanggal 10 Januari tentang pemenuhan kelengkapan persyaratan, pendaftar PPK juga harus mampu secara jasmani dan rohani.

“Kita sudah berkoordinasi dengan 21 puskesmas yang tersebar sesuai dengan kesepakatan bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Muna,” katanya

(Baca Juga : KPU Wakatobi Buka Rekrutmen PPK, Ini Jadwalnya)

Namun sebelumnya ada beberapa dokter tidak mau menandatangani surat tersebut karena setiap peserta harus menjalani rangkaian tes kesehatan. “Maka kami kembali berkoordinasi dengan Dinkes. Dalam dokumen persyaratannya setiap calon anggota PPK hanya mencantumkan surat keterangan kesehatan dari puskesmas tanpa harus menjalani rangkaian pemeriksaan rohani dan narkoba,” jelasnya.

Pihaknya mencatat ada sekitar 21 puskesmas yang ditunjuk untuk pengurusan surat kesehatan seperti Puskesmas Batalaiworu, Parigi, Kontunaga, dan Napabalano.

Sementara itu, hingga hari kedua jumlah pendaftar sudah mencapai 71 peserta. Rencananya pendaftaran bakal dibuka hingga 24 Januari 2020 mendatang. (B)

 


Kontributor: Nasrudin
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini