Jelang Sensus Ekonomi, Ratusan Pegawai BPS Sultra Ikut Apel Siaga

58
Jelang Sensus Ekonomi, Ratusan Pegawai BPS Sultra Ikut Apel Siaga
SENSUS EKONOMI - Sekretaris Daerah Sultra, Lukman Abunawas, didampingi Kepala BPS Sultra Atqo Mardianto (tengah, mengenakan topi) saat melepas balon bertuliskan sukseskan sensus ekonomi 2016 ke udara pada apel siaga di lapangan upacara Kantor Gubernur Sultra, Kompleks Bumi Praja Andonuhu, Kendari, Jumat (18/3/2016). Apel siaga ini diikuti ratusan pegawai BPS Sultra. (Jumriati/ZONASULTRA.COM)
Jelang Sensus Ekonomi, Ratusan Pegawai BPS Sultra Ikut Apel Siaga
SENSUS EKONOMI – Sekretaris Daerah Sultra, Lukman Abunawas, didampingi Kepala BPS Sultra Atqo Mardianto (tengah, mengenakan topi) saat melepas balon bertuliskan sukseskan sensus ekonomi 2016 ke udara pada apel siaga di lapangan upacara Kantor Gubernur Sultra, Kompleks Bumi Praja Andonuhu, Kendari, Jumat (18/3/2016). Apel siaga ini diikuti ratusan pegawai BPS Sultra. (Jumriati/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Menjelang pelaksanaan sensus ekonomi Mei 2016 mendatang, ratusan pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pagi hari ini mengikuti apel siaga di lapangan upacara Kantor Gubernur Sultra, Kompleks Bumi Praja Andonuhu, Kendari, Jumat (18/3/2016).

Apel siaga tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Sultra, Lukman Abunawas, didampingi Kepala BPS Sultra Atqo Mardianto.

Dalam sambutannya, Lukman Abunawas mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi sangat mendukung sensus ekonomi. Menurutnya, sensus ekonomi merupakan tahapan yang sangat penting untuk mengetahui proyeksi pembangunan dalam berbagai bidang ke depannya.

“Nanti hasil sensus ekonomi ini akan kita jadikan acuan untuk proyeksi pembangunan Sultra ke depan,” kata Lukman.

Kepala BPS Sultra, Atqo Mardianto mengatakan, apel siaga ini menandakan bahwa BPS sudah siap melaksanakan sensus ekonomi, baik dari segi infrastruktur maupun petugas di lapangan.

Menurut Atqo, sensus ekonomi dilakukan untuk mendapatkan data dasar sebagai dasar pemerintah untuk melakukan evaluasi dan perumusan kebijakan. Cakupannya semua sektor ekonomi kecuali sektor pertanian.

“BPS Sultra memiliki sekitar 2.400 petugas yang tersebar di 17 kabupaten dan kota. Dan yang paling banyak itu di Kota Kendari sekitar 500 orang petugas karena usaha yang paling banyak juga memang ada di Kendari,” kata Atqo.

Dia melanjutkan, pada 4-18 April mendatang, para petugas sensus tersebut akan diberi pelatihan selama empat hari di Kendari. Pelatihan akan dibagi dalam tiga gelombang.

“Mereka akan kita latih selama empat hari, bagaimana melakukan pendataan, bagaimana melakukan wawancara sehingga narasumber itu mau menjawab dan menjelaskan sesuai dengan yang seharusnya,” ungkap Atqo.

 

Penulis : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini