KAHMI Butur Komitmen Berperan Aktif Membangun Daerah

74
KAHMI Butur Komitmen Berperan Aktif Membangun Daerah
MUSDA KAHMI - Majelis Daerah KAHMI Butur bersama Abu Hasan saat pembukaan Musda II di salah satu hotel di daerah itu, Sabtu (21/10/2017). (Irsan Rano/ZONASULTRA.COM)

KAHMI Butur Komitmen Berperan Aktif Membangun Daerah MUSDA KAHMI – Majelis Daerah KAHMI Butur bersama Abu Hasan saat pembukaan Musda II di salah satu hotel di daerah itu, Sabtu (21/10/2017). (Irsan Rano/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, BURANGA – Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Buton Utara (Butur) Sulawesi Tenggara (Sultra) berkomitmen untuk berperan secara aktif dalam proses pembangunan daerah. Setelah terbentuk tahun 2012 lalu, kini organisasi itu kembali menggelar Musyawarah Daerah (Musda) II, yang dihadiri langsung presidium dan pengurus Wilayah Sultra.

Presidium KAHMI Sultra Abu Hasan menyampaikan bahwa, lembaga ini merupakan wadah kekeluargaan dan menjadi pemersatu yang bisa membawa kebersamaan dalam mengawal proses pembangunan daerah. Sebagaimana fungsinya, organisasi tersebut juga dituntut agar selalu membangun kemitraan dengan berbagai pihak, dalam rangka pencapaian tujuan organisasi.

“KAHMI bukan lagi bicara pada perdebatan intelektual, tetapi bagaimana Alumni HMI berkiprah untuk mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah S.W.T,” kata Abu Hasan yang juga menjabat sebagai Bupati Butur, di Hotel Sara Ea, Sabtu (21/10/2017).

Di tempat yang sama, Wakil Bendahara KAHMI Sultra Abdul Salam Sahadia memandang bahwa, peran lembaga tersebut terbilang cukup mumpuni dalam mengisi jalannya proses pembangunan, baik di tingkat daerah, provinsi, bahkan nasional.

“Wadah ini wadah silaturahmi kita. Jika ada hal-hal yang krusial, di sini kita bicarakan, baik dalam hal keumatan, baik dalam hal pembangunan, terkhusus terhadap pembangunan daerah kita ke depan, saya kira ini menjadi wadah yang sangat luar biasa,” ungkap Wakil Ketua DPRD Butur ini.

Hal senada disampaikan pula presidium KAHMI Butur M. Rajab Rusman. Ia menyebut, visi pemerintah saat ini adalah menjadikan butur sebagai daerah yang aman, berbudaya, dan religius. Menurutnya, Kahmi harus berperan secara aktif mengawal pencapaian visi itu, terlebih pada aspek religius.

“Seperti yang telah dicanangkan pemerintah daerah salah satunya adalah visi religius. Saya kira, keterlibatan Kahmi harus lebih full, mengawal bagaimana pembangunannya, baik secara fisik maupun non fisik,” terang Rajab. (B)

 

Reporter: Irsan Rano
Editor: Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini