Kanada Monitoring Kemajuan Proyek Investasi di Sultra

104
ilustrasi investasi
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI-Sejak 2017 lalu, pemerintah Canada membangun kerjasama strategis dengan Indonesia lewat Proyek National Support for Local Investment Climates (NSLIC)/National Support for Enhancing Local and Regional Economic Development (NSELRED). Proyek berbasis penguatan kapasitas iklim investasi hanya ada di Sulawesi Tenggara dan Gorontalo.

Di Sultra, ada lima daerah yang jadi sasaran yakni Bombana, Konawe Selatan, Kota Kendari, Wakatobi dan Kota Baubau. Pengelola program ini kini tengah ada di Sultra melakukan monitoring perkembangan proyek hasil kerjasama dua negara yang di Indonesia dikendalikan Bappenas. “Monitoring itu dilaksanakan guna melihat sejauh mana perkembangan kerjasama tersebut,” kata Rino Sa’danoer, Direktur Proyek NSLIC/NSELRED, di Kendari, (15/08/2018).

Kata Rino, pihaknya ingin mengecek capaian telah dilakukan dan membahas mengenai kendala yang dihadapi selama periode Januari hingga Juni 2018. “Supaya bersama-mencari solusinya, karena kita mau memastikan apakah ini berjalan dengan baik atau bagaimana,” jelasnya.

BACA JUGA :  Kapolda Sultra Ingatkan Jajaran untuk Profesional dan Netral di Pemilu

Senada dengan Rino Sa’danoer, Deputi Daerah Tertinggal Transmigrasi dan Perdesaan Kementerian PPN/Bappenas, Arief Wiroyudo juga mengaku, jika monitoring tersebut guna merefleksikan hasil-hasil yang telah dilakukan, terlebih kerjasama itu telah dilakukan sejak 2017.

Monitoring ini pun diharapnya, tidak hanya melihat progres pelaksanaan pada periode Januari hingga Juni 2018 saja. “Tapi juga melihat capaian di tahun sebelumnya, karena ini kerjasama sejak 2017. Sehingga kiranya proyek ini dapat mendukung pekembangan ekonomi khusunya di Sultra,” harapnya.

Sementara itu, Pj Sekda Sultra, Hj Isma mengungkapkan, kerjasama ini juga untuk mendukung pencapaian salah satu sasaran RPJMN 2015-2019. Yakni peningkatan keterkaitan kota-desa, melalui pengembangan pusat-pusat pertumbuhan.

“Tujuan akhirnya tentu peningkatan lapangan kerja, dan pendapatan masyarakat miskin. Baik laki-laki maupun perempuan melalui pengembangan iklim usaha dan pengembangan ekonomi lokal,” bebernya.

Isma pun berharap, proyek tersebut dapat mendukung upaya-upaya dalam mengatasi hambatan peraturan/perizinan terkait UMKM dan Koperasi. Serta mempromosikan kerjasama antar daerah dan nasional, memperkuat dukungan nasional dalam pengembangan ekonomi di daerah, dan peningkatan akses pelayanan bagi pengembangan UMKM dan Koperasi.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

“Dan lima kabupaten kota di Sultra yang mendapatkan proyek ini patut berbangga, karena dari 17 kabupaten kota hanya lima yang terpilih. Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kadana atau NSLIC/NSELRED, yang telah mempercayakan Sultra di bebeberapa kabupaten/kota,” ucapnya.

Untuk diketahui, proyek kerjasama NSLIC/NSELRED ini bertujuan untuk membentuk iklim investasi dalam pembangunan daerah dan ekonomi lokal. Selain Sultra proyek kerjasama ini pun, juga diberikan kepada pemerintah Gorontalo. Sasaran kerjanya adalah pengembangan peternakan sapi di Konsel dan Bombana, pengolahan rumput laut di Wakatobi dan Kota Kendari, pengembangan industri tenun tradisional di Baubau.(B)

 


Reporter : Randi Ardiansyah
Editor : Abdi MR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini