ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Ketua Tim (Katim) Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Markas Besar (Mabes) TNI AD, Brigadir Jendral (Brigjen) Steve Parengkuan mengunjungi Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra), khususnya di Kecamatan Anggotoa yang merupakan pusat kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 104 Kodim 1417 Kendari, Selasa (12/3/2019).
Kunjungannya tersebut, selain untuk melihat program apa saja yang sudah dan sementara dilakukan oleh anggota satuan tugas (Satgas) TMMD serta sejauh mana perkembangan kegiatan TMMD menjelang penutupan pada 26 Maret 2019.
Brigjen TNI Steve Parengkuan juga melihat langsung program Inseminasi Buatan (IB) atau kawin suntik sapi yang dilakukan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) bekerjasama dengan Dinas Peternakan Kabupaten Konawe.
Brigjen TNI Steve Parengkuan menuturkan, sepanjang pelaksanaan kegiatan TMMD, program Inseminasi Buatan (IB) di Kecamatan Anggotoa ini adalah pertama kali di seluruh Indonesia.
(Baca Juga : Danrem Kendari Pantau Pembangunan Masjid dan Gereja di TMMD Konawe)
Sehingga, dirinya berharap hal tersebut bisa menjadi contoh di tempat-tempat lain untuk melakukan hal serupa. Karena dalam program IB tersebut ada rekayasa genetik, sehingga diharapkan nanti sapi-sapi lokal bisa menjadi lebih baik.
“Program IB ini sangat bermanfaat untuk masyarakat setempat, karen sapi hasil IB ini lebih besar lagi hasilnya sehingga bisa meningkatkan pendapatan masyarakat setempat yang memiliki sapi itu dan ini bagus sekali,” ujarnya, Selasa (12/3/2019) ditemui di sela- sela kunjungannya.
Dikatakannya, kegiatan TMMD ini merupakan bakti dan partisipasi TNI untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan tetap mementingkan ketahanan wilayah. Dengan melihat program kegiatan di lapangan dirinya mengakui bahwa semua program dan kegiatan dalam TMMD ini terlaksana dengan baik. Tahapan perencanaan kegiatan juga sudah terlaksana dengan baik yang dimulai dari bawah hingga ke atas
“Saya sudah lihat dan dengar langsung dari masyarakat apa yang sudah diprogramkan dalam kegiatan TMMD ini dan memang program-program ini sangat dibutuhkan masyarakat. Mulai dari peningkatan jalan, perbaikan gereja, perbaikan masjid sampai dengan Inseminasi Buatan semua memang dibutuhkan oleh masyarakat. Kita berharap semua ini bisa membantu untuk meningkatkan kesejatraan masyarakat,” ungkapnya.
Dalam Kunjungan tersebut juga, Brigjen TNI Steve Parengkuan disambut dan didampingi langsung Komandan Kodim (Dandim) 1417 Kendari, Letnan Kolonel (Letkol) Cpn Fajar Lutvi Haris Wijaya SE MI Pol
Dandim 1417 Kendari menambahkan, berkaitan dengan program Inseminasi Buatan (IB) atau kawin suntik pihaknya sudah merancang dan bekerjasama dengan dinas Peternakan Konawe mengenai program IB ini.
Progaram IB ini juga, kata Lutvi, nantinya masih akan tetap berlanjut kendati kegiatan TMMD ke 104 ini telah berakhir. Babinsa-babinsa yang sebelumnya sudah dilatih selama tiga bulan dan sudah cakap akan di sekolahkan lagi.
“Mereka nantinya akan disekolahkan di Malang, Singo Sari dan Lembang, setelah kembali dari sekolah mereka diharapkan sudah bisa menjadi ahli, sehingga nantinya mereka akan menjadi penggerak inseminator para peternak yang ada di wilayah Konawe, tidak hanya di Kecamatan Anggotoa saja, sehingga masyarakat bisa tergugah hatinya untuk beternak,” tutupnya. (b)
Kontributor : Iksan
Editor : Kiki
