Kebakaran Lahan di Kolut, Diduga Dilakukan OTK

344
Kebakaran Lahan di Kolut, Diduga Dilakukan OTK
KEBAKARAN LAHAN - Kebakaran lahan perkebunan yang berada di perbatasan Desa Mosiku dan Desa Lelewawo Kecamatan Batuputih Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) menghanguskan kurang lebih tiga hektare di wilayah tersebut (Rusman/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, LASUSUA – Kebakaran lahan perkebunan yang berada di perbatasan Desa Mosiku dan Desa Lelewawo Kecamatan Batuputih Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) menghanguskan kurang lebih tiga hektare di wilayah tersebut.

Kapolsek Batu putih Iptu Jamil mengatakan, berdasarkan laporan masyarakat kobaran api mulai terlihat di salah satu lahan milik warga bernama Timber sekitar pukul 13:00 wita pada kamis (24/10/2019). Hanya beberapa jam kobaran api semakin luas hingga mendekati jalan Trans Sulawesi.

Baca Juga : Karhutla di Koltim Diduga Sengaja Dibakar, Polisi Buru Pelaku

Menurut Jamil, cepatnya kobaran api karena lahan tersebut alang-alang yang sudah kering hasil rantasan sehingga kuat dugaan disengaja dibakar oleh orang tidak dikenal (OTK).

“Yang terbakar itu bukan hutan tetapi lahan masyarakat yang akan dijadikan lahan pertanian, adapun penyebabnya masih dalam lidik siapa pelakunya apakah ada unsur kesengajaan, karena berdasarkan laporan masyarakat kawasan tersebut kerap dibakar seseorang,” kata Jamil, Jumat (25/10/2019).

Lanjut dia, sebanyak 2 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan dari Kecamatan Ngapa dan Lasusua dibantu beberapa anggota polsek dan bhabinsa serta pemerintah setempat berupaya memadamkan api yang dapat dijangkau. Namun kuatnya tiupan angin sempat menyebabkan tim gabungan kewalahan dalam memadamkan kobaran api tersebut.

Baca Juga : Lagi, Terduga Pembakar Lahan di Koltim Diamankan

Berdasarkan pantauannya, kebaran lahan tersebut berlangsung selama 11 jam dan beruntungnya lokasi kebakaran tersebut jauh dari rumah penduduk. “Untung semalam hujan sekitar pukul 23:00 wita dan sekarang apinya sudah padam,” ujarnya.

Atas kejadian tersebut, ia mengimbau agar pemilik lahan maupun warga supaya tidak membakar lahan sembarangan meski milik sendiri. Pasalnya, dampak kebakaran bisa fatal dan membahayakan bagi diri sendiri dan orang lain. (B)

 


Kontributor : Rusman
Editor : Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini