Keluarga Pasien Keluhkan Tindakan Security RS Djafar Harun

1823
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Djafar Harun Lasusua kabupaten Kolaka Utara (kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra)
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Djafar Harun Lasusua kabupaten Kolaka Utara (kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra)

ZONASULTRA.COM,LASUSUA– Tindakan salah satu oknum security yang bertugas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit (RS) Djafar Harun Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) dikeluhkan keluarga pasien. Oknum tersebut tiba-tiba muncul di salah satu ruangan pasien dengan mencari seseorang dengan nada keras sehingga menganggu kenyaman pasien di RS tersebut.

Salah satu keluarga pasien, Usman mengatakan dirinya mendapat pelayanan kurang menyenangkan dari security. Saat ia sedang membesuk keluarganya yang sedang dirawat tiba-tiba salah satu petugas security tanpa tanya langsung mengeluarkan nada keras. Security itu mencari orang yang mencatut namanya sehingga bisa keluar masuk ruang pasien tanpa izinnya.

Kata Usman, hal tersebut membuatnya heran dan kecewa sebab bicara tanpa tata krama sehingga pasien terganggu. Ia pun menegur langsung security tersebut.

“Dia langsung bicara tinggi masuk dalam ruangan katanya ada yang sebut namanya yang mengizinkan keluarga pasien keluar masuk, saya cuma sayangkan bicara kayak tidak punya etika,” kata Usman dengan nada kesal, Selasa (26/1/2021).

Setelah kejadian itu Usman menuju ke petugas kesehatan yang sedang piket sebab security menerima laporan dari salah satu perawat. Menurutnya meski ada kekeliruan, security tidak mesti harus membentak apalagi terdengar langsung oleh pasien yang sedang istirahat.

“Kalau ada memang yang keliru tidak begitu juga caranya karena namanya pengamanan harus memberikan penyampaian secara humanis,” ujarnya.

Pihaknya meminta kepada pihak manajemen Rumah Sakit agar memperbaiki pelayanan dan mengevaluasi kembali petugas security tersebut agar kejadian serupa tidak terjadi.

Sementara itu, Dirut RS Djafar Harun Lasusua, Syarif Nur mengatakan saat ini pihaknya memang sedang memperketat kunjungan pasien sebab bagian dari antisipasi penyebaran Covid-19. Terkait tindakan security tersebut, dianggapnya manusiawi dan sudah wajar.

“Kalau begitu sudah prosedurnya karena kondisi security kurang istirahat, malamnya dia begadang, siang langsung tugas lagi,” tandasnya. (B)

 


Kontributor: Rusman
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini