ZONASULTRA.COM, WANGGUDU-Kementrian Sosial (Kemensos) Republik Indoesia (RI), bersama Dinas Sosial Kabupaten Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar rapat sosialisasi pemanfaatan bantuan sosial (Bansos) yang disalurkan instansi tersebut untuk pengembangan usaha kelompok (PUK) dan rehabilitasi rumah atap, lantai, dinding (Aladin) bertempat di hote Lala di Kecamatan Molawe, Minggu (4/12/2016).
Kordinator Kemensos bidang bantuan masyarakat miskin, Sainal Abidin mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan petunjuk dalam penggunaan dan pemanfaatkan dana bantuan yang disalurkan, agar tepat sasaran dan penggunaanyan sesuai prosedur yang disepakati.
Menurut dia, bantuan yang dikucurkan tersebut berupa dana tunai yang diberikan ke masing-masing kelompok kategori tidak mampu yang telah dibentuk. Dengan syarat harus memiliki kartu antara lain, kartu program keluarga harapan (PKH), kartu keluarga sejahtera (KKS), kartu indonesia sehat (KIS), kartu Indonesia pintar.
“Perkelompok itu jumlahnya 10 kepala keuarga (KK). Dalam 1 KK menerima bantuan Rp 15 juta yang ditransfer kerekening masing-masing kelompok,” kata Sainal.
Sedangkan jumlah kelompok yang mendapat bantuan di wilayah Konut, lanjut Sainal, tercatat 30 kelompok yang mengajukan permohonan ke Kemensos, hanya 11 kelompok saja yang dipastikan memenuhi prosedur dan berhak memerima bantuan. Data tersebut diambil melalui RT/RW, Pemerintah Desa, Kelurahan diteruskan ke Kecamatan dan disahkan oleh Kepala Daerah sebelum diajukan ke Kemensos.
“Bantuan yang diberikan terbagi dua kategori kelompok yakni, kelompok modal pengembangan usaha dan Aladin. Kalau bantuan Aladin ini hanya pembelian material saja, untuk biaya tukang itu swadaya masyarakat. kalau modal usah itu seperti, jual kue, nasi kuning, gorengan ini penghasilan rumah tangga namanya,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, Plt Kadinsos Konut, Untung menuturkan, bantuan yang telah disalurkan akan mendapatkan pemgawasan pihak Kabupaten dan pembinaan oleh para pendamping yang telah direkrut oleh Kemensos. Sehingga bisa dipastikan berjalan lancar dan terus berkembang.
“Ini merupakan salah satu upaya pemerintah Konut dalam menangani kemiskinan dan memberikan kesejahteraan kepada masyarakat tidak mampu serta mengembangkan lebih maju lagi usaha-usaha yang sementara dirintis,” ucapnya.
Rusmin, salah satu anggota kelompok yang mendapat bantuan Aladin merasa sangat bersyukur dan berharap agar kedepannya pemerintah terus memperhatikan masyarakat miskin agar bisa hidup lebih baik dan sejahtera.
“Alhamdulillah saya dapat ini bantuan perehapan rumah, sebelumnya saya belum pernah dapat bantuan. Kalau kondisi sekarang biaya hidup saja kita susah apa lagi mau rehap rumah saya tidak sanggup, semoga pemerintah selalu perhatikan kami ini masyarkat kecil dan memberikan lapangan kerja,” tutupnya. (B)
Penulis : Jefri Ibnu
Editor : Kiki
