Konkep Bakal Maksimalkan Standar Penerapan New Normal

326
Bupati Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra), Amrullah
Amrullah

ZONASULTRA.COM, LANGARA – Bupati Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra), Amrullah memastikan, penerapan aturan standar new normal di tengah pandemi Covid-19 akan dimaksimalkan, demi menjaga aktivitas masyarakat yang akan berjalan seperti sebelumnya.

“Agak ketat di new normal ini, yang standar itu wajib pakai masker. Bahkan untuk ASN yang wajib bekerja seperti biasa, diwajibkan menggunakan masker, sarung tangan, hand sanitizer, tisu basah, maupun menjaga jarak,” terang Amrullah kepada Zonasultra.com, Kamis (04/06/2020) di Langara.

Persiapan penerapan new normal di Pulau Wawonii tersebut saat ini tengah dalam kajian Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Konkep selaku penyelenggara teknis. Pada tahapan sosialisasi, kemudian pemberlakuannya akan sesuai penerjemahan masyarakat di daerah itu.

“Termasuk dari kita, untuk keluar itu diterapkan pemeriksaan kesehatan dan protapnya agak panjang. Semoga berefek untuk meminimalisir orang-orang yang rutin bepergian tiap waktu karena untuk new normal ini hanya diberlakukan di lima kabupaten di Sultra,” ujar Amrullah yang juga Ketua Partai Demokrat Konkep.

Selain itu kata orang nomor satu di pulau Wawonii ini, menyangkut suplai dan distribusi kebutuhan primer maupun sekunder, pihaknya telah menyarankan kepada tim terpadu agar menginventarisir pedagang yang rutin bolak-balik, agar bisa mengurangi aktivitas penyeberangannya.

“Namun jika keadaan normal seperti ini, dimungkinkan untuk melakukan penyeberangan ke Kendari walaupun bolak-balik, tapi standar pemberlakuan terkait pemeriksaan kesehatan tetap dilaksanakan, maupun hal lainnya yang berkait dengan prosedur penanggulangan wabah ini,” urainya.

Soal pemeriksaan kesehatan kepada warga setempat, instansi teknis telah memulai pemeriksaan rapid test dengan tahap terencana. Lebih dahulu dilakukan kepada para ASN yang teridentifikasi aktif melakukan perjalanan keluar Konkep.

“Proses rapid test telah direncanakan dan mulai bertahap dilakukan, lebih dulu kepada ASN yang jadwal mobilitas masuk zona merah itu rutin. Sementara, 300 alat disiapkan guna memastikan kesehatan mereka yang rutin melakukan perjalan ke Kendari maupun sekitarnya di daerah Sultra,” imbuhnya. (B)

 


Kontributor: M4
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini