Kritis, Satu Mahasiswa UHO Korban Aksi Jalani Operasi

721
Kritis, Satu Mahasiswa UHO Korban Aksi Jalani Operasi
OPERASI - Kerabat Yusuf dari Fakultas Teknik, bersama beberapa pihak kampus dan keluarga menunggu di depan ruang operasi. (Sri Rahayu/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Yusuf Kardawi (19), mahasiswa jurusan D-3 Teknik Sipil Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ini menjalani perawatan intensif di RSUD Bahteramas Kendari, Kamis (26/9/2019).

Yusuf dilarikan ke RSUD Bahteramas Kendari usai mengikuti aksi di depan gedung DPRD Sultra sekitar pukul 17.00 WITA. Yusuf awalnya dilarikan ke RS Korem oleh kawan-kawannya. Namun, tak lama Yusuf dirujuk ke RSUD Bahteramas untuk mendapat perawatan.

Baca Juga : Korban Meninggal Mahasiswa UHO Diautopsi di RSUD Kendari

Puluhan rekan Yusuf saat ini tengah berada di rumah sakit untuk memastikan kondisi Yusuf. Berdasarkan informasi dari para rekannya, Yusuf mengalami pendarahan pada kepala sebelah kanan.

BACA JUGA :  Seorang Wanita di Kendari Jadi Korban Salah Tembak Polisi

Pantauan awak zonasultra.id yang berhasil masuk ke ruangan tindakan, Yusuf dalam keadaan tidak sadarkan diri dan tengah ditangani oleh dokter.

Sekitar pukul 18.30 WITA, pihak dokter memutuskan melakukan operasi kepada Yusuf untuk menyelamatkan nyawanya. Hingga saat ini belum ada pihak dokter yang memberikan keterangan terkini terkait kondisi Yusuf. Dari dalam ruang operasi, ia hanya meminta doa dari kerabat serta keluarga Yusuf yang hadir.

Pihak kelurga pun belum bisa memberikan keterangan. Kedua orang tua Yusuf yang berdomisili di Raha, tepatnya di Desa Lasehao, Kecamatan Kabawo, tengah perjalanan menuju ke Kendari.

BACA JUGA :  Ini Penjelasan Polda Sultra Terkait Insiden Salah Tembak di Kendari

Baca Juga : Satu Mahasiswa UHO Tewas, Diduga Terkena Tembakan Polisi

Terlihat saat ini kerabat Yusuf dari Fakultas Teknik, bersama beberapa pihak kampus dan keluarga tengah menunggu di depan ruang operasi.

Sebelumnya Randi, mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) UHO dinyatakan meninggal dunia setelah terkena peluru diduga tembakan dari aparat kepolisian saat bentrokan terjadi di gedung DPRD Sultra. Jenazah Randi saat ini tengah diautopsi di RSUD Kendari. (a)

 


Kontributor : Sri rahayu
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini