Lantik 3 Pj Bupati, Nur Alam: Jangan Jadi Kacang Lupa Kulit

62
lantik-3-pj-bupati-nur-alam
GUBERNUR SULTRA- Gubernur Sultra Nur Alam saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan 3 Penjabat Bupati Buton Selatan Ilah Ladamay, Buton Tengah Laode Ali Akbar dan Muna Barat Rony Yakob, Jumat (21/10/2016). ILHAM SURAHMIN/ZONASULTRA.COM
lantik-3-pj-bupati-nur-alam
GUBERNUR SULTRA – Gubernur Sultra Nur Alam saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan 3 Penjabat Bupati Buton Selatan Ilah Ladamay, Buton Tengah Laode Ali Akbar dan Muna Barat Rony Yakob, Jumat (21/10/2016). (ILHAM SURAHMIN/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Setelah melantik ketiga Penjabat (Pj) Bupati Buton Selatan Ilah Ladamay, Buton Tengah (Buteng) Laode Ali Akbar dan Muna Barat Rony Yakob, Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Nur Alam tak lupa memberikan wejangan kepada tiga pejabat bupati tersebut.

Nur Alam mengatakan, hingga hari ini dirinya telah melantik 26 Pj bupati dan 40 bupati definitif selama masa kepemimpinanya bersama Saleh Lasata yang telah memasuki usia ke- 9 tahun sejak tahun 2008. Menurutnya, hal ini merupakan bentuk keberhasilnnya melakukan kaderisasi dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam tatanan birokrasi pemerintahan lingkup Pemerintah Daerah (Pemda) Sultra.

“Untuk yang saya lantik hari ini, Pak Ilah Ladamay, Ali Akbar, Rony Yakob, merupakan salah satu contoh kaderirasi yang berhasil kami lakukan mulai dari jabatan mereka masih dibawah hingga sampai pada saat ini, namun sebenarnya ada juga yang belum naik-naik masih begitu-begitu saja, namun itu tergantung rezeki juga sebenarnya,” ungkap Nur Alam dengan nada santai dihadapan tamu undangan pelantikan, Jumat (21/10/2016) sore tadi.

Dijelaskanya, dalam menentukan pilihan untuk pengusulan Pj di setiap daerah yang di Sultra bukan pekerjaan yang mudah, butuh pertimbangan yang matang dengan melihat kapasitas kandidat yang akan diusulkan dan bukan sekedar memilih, sebab menjadi Pj merupakan salah satu tugas pemerintahan yang cakupannya lebih luas.

Diakui pria satu-satunya Gubernur Sultra yang mendapatkan penghargaan bintang Maha Putra itu, secara jujur untuk sejumlah Pj yang telah dilantiknya ada yang karir di birokrasi berangkat dari pegawai staff biasa dan bekas eselon IV.

“Akan tetapi yang dipilih juga harus tau diri, jangan jadi kacang lupa kulit, anda harus tahu asal anda dari mana dan bekerja untuk siapa, saya tidak minta penghargaan tapi saya dan pak Saleh minta loyalitas anda dalam bekerja guna membangun visi misi kami membingkai Sultra dalam satu kesatuan utuh dan patuh terhadap atasan,” terangnya.

Sebab, kata mantan ketua DPW PAN Sultra tiga periode ini, melihat kondisi gejolak di tengah masyarakat saat ini terlalu banyak isu dan paham yang beredar untuk memecah kesatuan, yang kemudian kondisi ini dimanfaatkan untuk saling mecurigai bahkan dijadikan dogma dalam komunikasi politik.

” Saya berharap ketiga Pj ini dapat bekerja dan menjaga stabilisasi roda pemerintahan di daerah jabatan masing-masing, sehingga gejolak psikologis negatif terhadap pemeritah dapat berkurang,” tukasnya. (A)

 

Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini