Maju Pilkades Anggatoa, Advokat Muda Ini Bawa Misi Peningkatan Ekonomi

869
Maju Pilkades Anggatoa, Advokat Muda Ini Bawa Misi Peningkatan Ekonomi
PENDAFTARAN - Salah satu calon Kepala Desa, Heris Ramadhan didampingi isterinya saat menyerahkan berkas calon kepala desa yang diterima oleh Ketua Panitia tujuh. Heris maju sebagai Kades Anggatoa karena dorongan tokoh masyarakat di wilayah itu. (Restu Tebara/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di 130 desa yang ada di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) tinggal sebulan lagi. Berdasarkan surat keputusan Bupati Konawe, Pilkades serentak akan dihelat pada 12 Desember 2019 mendatang.

Dari 130 desa yang akan menggelar pilkades serentak, salah satunya adalah Desa Anggatoa, Kecamatan Anggatoa, Konawe. Di desa ini, terdapat 2 calon yang telah mendaftarkan diri sebagai kandidat, salah satunya adalah pemuda bernama Heris Ramadhan.

Pria yang juga berprofesi sebagai advokat/pengacara ini, resmi mendaftarkan diri sebagai calon kades yang akan bertarung memperebutkan kursi kepala desa. Saat mendaftar, Heris diterima langsung oleh ketua panitia pemilihan desa atau yang dikenal dengan tim tujuh.

Majunya Heris yang masih berusia 29 tahun ini, sebagai calon kades merupakan dorongan dari para tokoh masyarakat yang ada di desa itu. Hal ini terlihat saat proses pendaftaran calon, puluhan pendukung dan simpatisan antusias mengantarkan Heris menuju Balai Desa Anggatoa untuk mendaftar.

“Saya maju karena dorongan orang-orang tua saya, saya maju bukan karena adanya Dana Desa (DD), sebab penghasilan saya sebagai pengacara alhamndulillah cukup. Saya maju karena niat membangun kampung,” kata Heris Ramadhan usai mendaftarkan diri di Balai Desa Anggatoa, Senin (4/11/2019).

Dengan semangat Harmonisasi, Rasionalisasi, dan Sinergitas (HRS), terdapat 12 misi yang akan dilaksanakan selama massa kepemimpinanya jika nantinya diberikan amanah untuk memimpin Desa Anggatoa.

Tiga di antara 12 misinya, ia menitikberatkan pada peningkatan ekonomi masyarakat melalui berbagai sektor, seperti mewujudkan sistem usaha mandiri berbasis Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), meningkatkan produktivitas ekonomi masyarakat melalui peningkatan kreativitas masyarakat dan Usaha Kecil Menengah (UKM), serta pemanfaatan lahan tidur berbasis kearifan lokal demi peningkatan produktivitas hasil pertanian.

Di sektor pemerintahan, Heris menjanjikan keterbukaan informasi pengelolaan dana desa dan alokasi dan desa, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan.

“Sebagai seseorang yang berlatar belakang advokat, saya juga akan membuat program pembinaan generasi muda yang sadar hukum,” ujarnya.

Ia berharap agar perhelatan pilkades ini tidak dijadikan sebagai momen perpecahan antar sesama masyarakat. Untuk itu ia meminta kepada pendukungnya tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak luar yang ingin merusak tatanan bermasyarakat di desanya. (B)

 


Kontributor : Restu Tebara
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini