ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Harmila, Warga Kelurahan Asambu, Kecamatan Unaaha Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) tidak kuasa menahan kesedihannya. Pasalnya rumah yang ia tempati selama bertahun-tahun dengan keluarganya ludes terbakar rata dengan tanah pada, Sabtu (11/8/2018).
Penelusuran awak ZONASULTRA.COM, api yang menghanguskan rumahnya itu diduga akibat korsleting listrik. Saat itu, warga sempat melihat sumber api berawal dari KWH meteran listrik. Hanya dalam hitungan menit, api langsung merembet dan menghanguskan rumah papan itu.
Insiden ini sontak mengeger warga yang melihat kobaran api. Mereka kemudian bahu membahu berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Sayangnya, kobaran api terlanjur menyebar, membakar melahap apapun yang ditemuinya , hanya meninggalkan puing.
Warno, tetangga korban mengaku, rumah berdinding papan itu menjadi petaka ketika terbakar. Dia dan sebagian warga lainnya mulai panik, berusaha memadamkan api sebisanya agar kobarannya tidak merembet ke rumah warga lain.
“Dugaan kami akibat koslet di KWH meteran listrik, karena api mulai terlihat dari KWH. Dan kebetulan rumah tersebut pada saat kejadian dalam keadaan kosong, pemilik rumah sementara keluar karena ada keperluan,” katanya.
Warga juga sangat menyesalkan lambannya tanggap darurat dari pihak Pemadam Kebakaran Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
Kata sebagian warga, seandainya bila mobil Pemadam Kebakaran bisa datang lebih cepat, tentu rumah tersebut tidak akan hangus terbakar sampai rata tanah.
“Seharusnya Tim pemadam harus sigap dengan musibah seperti ini. Masa rumahnya sudah habis terbakar, baru mobil pemadam tiba di lokasi. Kobaran api untungnya tidak merembet ke rumah warga lainnya, karena kita warga bersama sama berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya,” kesal Tito, warga setempat.
Terkait hal ini, baik korban maupun pihak pemadam kebakaran kabupaten Kobawe enggan berkomentar menanggapi kekesalan para warga itu. (A)
Reporter : Dedi Finafiskar
Editor : Abdul Saban
