Pemkot Baubau Dirikan Kantor BPKAPD Senilai Rp5,2 Miliar

554
Pemkot Baubau Dirikan Kantor BPKAPD Senilai Rp5,2 Miliar
FOTO BERSAMA - Ruslan (kiri) bersama dengan Asisten I Sekda Baubau di Kantor Wali Kota Baubau. (Risno/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra) sedang membangun kantor baru untuk Badan Pengelolaan Keuangan, Aset dan Pendapatan Daerah (BPKAPD) Baubau.

Biaya satu paket pekerjaan pembangunan gedung baru BPKAPD Kota Baubau itu mencapai Rp5,2 miliar. Itu sudah termasuk pagar keliling dan kantin. Dananya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Baubau 2019.

Paket pekerjaan ini ditangani Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Baubau. Pelaksana proyek oleh CV Lisyandi. Lokasi gedung baru itu berjarak sekitar 5 kilometer dari kantor BPKAPD yang lama.

Baca Juga : Pemkot Baubau Ingatkan Lurah Tak Bangun Kantor Pakai Dana Kelurahan

Untuk pengawasannya, Pemkot Baubau menggaet Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri (Kejari) Baubau.

“Iya, jadi pendampingan, untuk paket pekerjaan ini baru masuk Juni lalu. Tapi permintaannya sendiri dari Mei, sejak mulai proses lelang,” kata Ketua TP4D Kejari Baubau, Ruslan di ruang kerjanya, Senin (8/7/2019).

Kata Ruslan, jabaran anggaran paket pekerjaan di BPKAPD Baubau itu di antaranya bangunan utama bidang pendapatan senilai Rp4,2 miliar, selasar penghubung gedung utama BPKAPD dan bidang pendapatan Rp58 juta, pagar dengan keliling 189 meter Rp386 juta, serta kantin senilai Rp103 juta.

Kasi Intel Kejari Baubau ini menjelaskan, pekerjaan bangunan utama, selasar, kantin dan pagar diberi waktu selama 120 hari kalender. Dimulai 14 Juni 2019 hingga 10 Desember 2019.

Saat ini, pembangunan gedung sudah berjalan. Berdasarkan hasil monitoring, persentase pembangunan sudah mencapai 14 persen.

Baca Juga : Pemkot Baubau Usulkan 200 Kuota CPNS 2019

“Untuk pengawasannya kita akan turun per bulan bersama dengan PPK-nya (pejabat pembuat komitmen). Kita akan mintai pertanggungjawaban sampai dimana progresnya tiap bulan itu,” katanya.

TP4D saat ini mendampingi enam paket pekerjaan Pemkot Baubau. Kerja sama dengan Pemkot Baubau untuk mendampingi seluruh pekerjaan konstruksi. Tujuannya untuk menjaga agar tidak ada penyelewangan dalam pengelolaan.

“Sekarang baru satu, karena kan baru ini yang selesai lelang. Lainnya masih menunggu,” katanya. (B)

 


Penulis : M6
Editor : Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini