Pemkot Kendari Luncurkan Klinik Keluarga Bahagia

221
Pemkot Kendari Luncurkan Klinik Keluarga Bahagia
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi meluncurkan pelayanan Klinik Keluarga Bahagia yang disingkat layanan ‘Ini Surga’, Kamis (12/12/2019).

Pelayanan ini merupakan program dari Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kota Kendari, yang nantinya diharapkan dapat menjadi solusi berbagai permasalahan yang dihadapi keluarga dan masyarakat terkait kepesertaan keluarga berancana (KB), kependudukan dan pengembangan keluarga, khususnya dalam melaksanakan 8 fungsi keluarga.

Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Kendari, Asni Bonea mengatakan, hal ini merupakan bentuk keseriusan Pemkot Kendari yang tinggi terhadap pentingnya revitalisasi program pembangunan keluarga yang tentunya harus ditindaklanjuti sampai di tingkat lapangan.

BACA JUGA :  Diganjar Penghargaan Peduli HAM 2022, Pemkot Kendari Komitmen Bakal Pertahankan

“Saya mengapresiasi sekretaris dinas selaku reformer yang telah melakukan sebuah inovasi proyek perubahan dalam rangka penyelesaian Diklat PIM VIII angkatan 4, dengan membentuk sebuah wadah pelayanan konseling keluarga dan masyarakat yang diberi nama ini surga Kota Kendari,” ujarnya ditemui usai launching, Kamis (12/12/2019).

Baca Juga : Delapan Randis Bekas Pemkot Kendari Bakal Dilelang

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Kendari, Nurhaeda menjelaskan, keberadaan pusat konseling untuk membangun keluarga sangat diperlukan mengingat keberhasilan pembangunan suatu bangsa dari keluarga yang sejahtera dan berkualitas. Untuk itu lah layanan ini hadir.

BACA JUGA :  Awali Tahun 2024, Pemkot dan Polresta Kendari Koordinasi untuk Keamanan

“Dengan rajin berkonsultasi maka keluarga bisa menyelesaikan masalahnya dengan baik terutama dalam menjalani kehidupan rumah tangga dan dalam mendidik putra-putrinya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, ada 7 jenis konseling yang disediakan di klinik ini yakni informasi dan dokumentasi kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga, konseling dan konsultasi keluarga balita, konsultasi dan konseling keluarga remaja.

Kemudian konsultasi dan konseling pranikah, konsultasi dan konseling keluarga berencana kesehatan reproduksi, konsultasi dan konseling keluarga harmonis, konsultasi dan konseling keluarga lansia. (b)

 


Kontributor : Sri Rahayu
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini