Penahanan Nur Alam Bakal Pengaruhi Kekuatan PAN di Pilkada 2018

108
Ketua Tim Pemenangan ADP SUL Samsuddin Rahim
Samsuddin Rahim

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Penahanan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diprediksi akan sedikit mempengaruhi kekuatan Partai Amanat Nasional (PAN) pada pemilihan gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2018 mendatang.

Ketua Tim Pemenangan ADP SUL Samsuddin Rahim
Samsuddin Rahim

Sekretaris DPD PAN Kota Kendari Samsuddin Rahim mengatakan, sebagai mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Sultra selama tiga periode, masalah yang menimpa Nur Alam tentunya akan berpengaruh pada kekuatan partai belambang matahari terbit tersebut di Sultra.

Meski ada pengaruhnya, namun pihaknya akan berupaya mengatasi hal tersebut sebaik mungkin. Apalagi persoalan yang menimpa Nur Alam saat ini adalah statusnya sebagai Gubernur Sultra dan bukan sebagai Ketua DPW PAN Sultra.

“Kalau bicara pengaruhnya tentunya cukup signifikan, sebab figur Nur Alam ini sudah sangat melekat dengan PAN. Tetapi yang perlu kita cermati bersama apa yang terjadi saat ini adalah persoalan pemerintahan dan bukan persoalan politik yang bersangkutan dengan PAN,” kata Samsuddin di ruang kerjanya, Jumat (7/7/2017).

Dibalik persoalan politik, lanjut Ketua DPRD Kota Kendari ini, penahanan Nur Alam ini merupakan pukulan telak bagi seluruh kader PAN di Sultra. Untuk itu, dia meminta kepada seluruh kader PAN di Sultra agar dapat memberikan dukungan moril maupun doa kepada Nur Alam menghadapi persoalan yang dihadapinya saat ini.

(Berita Terkait : 7 Jam Diperiksa, KPK Tahan Gubernur Sultra)

Samsuddin tak menampik jika PAN besar di Sultra tidak lepas dari peran dan sumbangsih Gubernur Sultra dua periode tersebut. Jadi sudah menjadi sebuah kewajiban bagi seluruh kader PAN bisa memberikan dukungan agar Nur Alam dan keluarganya dapat kuat menghadapi masalah saat ini.

“Saya secara pribadi memiliki kenangan tersendiri dengan Gubernur Sultra, sebagai ketua partai Nur Alam senantiasa perhatian dengan seluruh kadernya. Selain itu juga Nur Alam merupakan figur yang berani dan sangat ringan tangan dalam memberikan bantuan kepada kader PAN di Sultra,” ujarnya.

Sementara Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN Yandri Susanto tidak terlalu mengkhawatirkan penahanan Nur Alam tersebut. Yandri tetap optimis lantaran berdasarkan pengalaman Pilkada 2017 meski Umar Samiun ditahan KPK, lima daerah dari tujuh daerah Pilkada di Sultra masih dimenangkan oleh PAN.

“Kalau Pak Nur Alam sudah setahun lalu dijadikan tersangka, jadi PAN sudah melakukan konsolidasi. Sudah mengantisipasi terhadap kemungkinan-kemubgkinan yang akan terjadi,” terang Yandri saat dikonfirmasi awak Zonasultra.com di Gedung Nusantara II DPR RI di Senayan Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2017) kemarin. (B)

 

Reporter: M Rasman Saputra
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini