Penderita DBD di Muna Capai 41 Orang, Satu Meninggal

266
Penderita DBD di Muna Capai 41 Orang, Satu Meninggal
FOGGING - Dinkes Muna Lakukan pengasapan atau fogging di jalan Madesabara kelurahan Batalaiworu. (Nasrudin/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, RAHA – Penderita demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) kian memprihatinkan. Kini mencapai 41 orang, satu diantaranya meninggal dunia.

“Iya memang sudah ada korban jiwa satu orang. Anak perempuan usia lima tahun warga Kecamatan Kabangka. Korban dibawa orang tuanya ke RSUD Raha, Senin sore (25/2/2019) dalam kondisi stadium lanjut. Kemudian meninggal kemarin malam sekitar jam empat subuh,” terang Kabag Humas RSUD Muna, Mardiana, Rabu (27/2/2019).

Korban dinilai terlambat dilakukan penanganan karena dibawa ke RSUD setelah mengalami demam selama delapan hari. “Sebenarnya korban telambat ditangani sehingga nyawanya tak tertolong,” jelasnya.

BACA JUGA :  Seorang Wanita di Kendari Jadi Korban Salah Tembak Polisi

Atas kejadian tersebut pihaknya pun mengimbau semua masyarakat untuk waspada terhadap penyakit DBD. Jika ada anak mengalami demam dan panas tinggi agar segera diperiksa ke rumah sakit atau puskesmas. “Jangan sudah stadium lanjut baru dibawa berobat,” tegasnya.

Menurut Mardiana, beberapa pekan lalu data DBD di Muna hanya 15 orang. Jumlahnya mengalami peningkatan dalam pekan ini. “Pasien DBD membludak mulai tanggal 25 Februari kemarin,” katanya.

Mayoritas pasien anak di bawah umur 12 tahun. Hampir semua dari dalam Kota Raha, sementara luar kota hanya sebagian.

BACA JUGA :  Seorang Wanita di Kendari Jadi Korban Salah Tembak Polisi

Kata Mardiana, status penyebaran DBD di Muna masih sporadis. Pihaknya belum mengeluarkan status kejadian luar biasa.

Pihaknya pun terus melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Muna untuk rutin melakukan fogging di beberapa titik Kota Raha yang rawan penyebaran nyamuk Aedes aegypti, penyebab DBD.

Adapun wilayah endemis rawan penyebaran DBD seperti Kecamatan Kusambi satu kasus, Desa Bonekansitala satu kasus, Desa Lembo satu kasus dan Desa Lamonde satu kasus.

Dalam kota terdapat di Kelurahan Palangga, Desa Wakorambu, Jalan Made Sabara dan Lorong Strong. (*)

 


Kontributor: Nasrudin
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini