ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sistem pengamanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dikeluhkan. Menyusul terjadi kasus pencurian yang dialami salah satu warga yang datang menjenguk keluarganya di rumah sakit tersebut.
“Iya benar ada laporan yang masuk terkait kasus pencurian yang dialami Ika Indrayani (28) warga Kabaena Kabupate Bombana Kamis (12/1/2017) dini hari,” jelas Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Baruga Ajun Komisaris Polisi (AKP) Tiswan saat dikonfirmasi Jumat di kantornya.
Menurut Tiswan korban datang melapor Kamis malam. korban mengaku kehilangan sejumlah uang dan dua unit telepon genggam. pasien mengaku kehilangan uang jutaan rupiah serta dua unit handphone saat menjenguk keluarganya di ruang perawatan Anggrek 1. Jika dihitung total kerugian yang dialami korban mencapai Rp. 11 juta
Dari laporan pencurian pelaku mengaku saat itu tengah tidur . Saat terbangun sekitar pukul 05.00 subuh dia pun sadar kalau telepon genggam dan sejumlah uang yang ada di dompetnya telah hilang.
“Pelaku mengambil uang Rp. 2.450 ribu rupiah dan 170 Dollar Amerika, dari dua dompet berbeda. Pelaku juga mengambil dua buah telepon genggam merk samsung” tambah Tiswan.
Saat pihak rumah sakit dikonfirmasi awak zonasultra, Humas Rumah Sakit Bahteramas, Masita mengatakan kejadian itu bukanlah tanggung jawab rumah sakit.
“Sudah ada aturan melarang untuk tidak membawa barang berharga saat menjenguk pasien, dan jumlah pengunjung tidak boleh lebih dari dua orang,” kata Masita, Kamis (12/1/2017) sore kemarin.
Saat ini, Kepolisian Sektor Baruga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP, dan telah melakukan pemeriksaan awal terhadap sejumlah saksi. (B)
Reporter : Lukman Budianto/Ilham Surahmin
Editor : Tahir Ose
