Pertamina Klaim Pemudik di Sulawesi Gunakan BBM Pertamax Series

95
Pertamina Klaim Pemudik di Sulawesi Gunakan BBM Pertamax Series
MUDIK - Salah satu pemudik di Terminal Sorowako, Sulawesi Tengah (Sulteng) saat sedang membantu petugas kios pertamax tim siaga Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) Pertamina mengisi BBM Pertamax kaleng isi 10 liter, Minggu (2/6/2019). (ISTIMEWA)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – PT Pertamina mengklaim pemudik di Pulau Sulawesi yang menggunakan jalur darat banyak menggunakan BBM berkualitas jenis pertamax series.

Unit Manager Communication and CSR PT Pertamina MOR VII Hatim Ilwan mengungkapkan, berdasarkan catatan Tim Satgas Ramadan Idulfitri (RAF) PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VII, periode normal rata-rata konsumsi pertamax se-Sulawesi sekitar 157.000 liter per harinya, sedangkan memasuki H-7 Idulfitri angkanya naik menjadi 178.000 liter/hari.

“Berarti ada kenaikan hampir 14 persen,” kata Hatim Ilwan melalui siaran tertulis yang diterima zonasultra, Minggu (2/6/2019).

Baca Juga : Warga Baubau Bahagia Bisa Mudik Gratis Bareng Pertamina

Kenaikan yang signifikan tampak pada BBM jenis pertamax turbo. Peningkatan bahan bakar minyak beroktan 98 ini bahkan tembus ke level 20 persen. Jika sebelumnya rata-rata hariannya hanya di kisaran 3.000 liter per hari, khusus memasuki masa mudik ini tembus ke angka 3.600 liter per hari.

BACA JUGA :  Realisasi Belanja Negara di Sultra Meningkat Rp1 Triliun

Peningkatan konsumsi pertamax turbo ini masih didominasi oleh pengendara di wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) yang angkanya melonjak sekitar 50 persen dari kisaran 1.500 liter per hari menjadi 2.300 liter per hari. Disusul Sulawesi Utara (Sulut) dan Gorontalo yang masing-masing naik 38 persen dan 6 persen.

Menariknya, di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tidak menyediakan nozle khusus Pertamax, pilihan masyarakat untuk tetap mengisi kendaraannya dengan pertamax pun tidak berubah.

Salah satunya tren konsumsi pertamax yang dijual dalam kemasan kaleng (10 liter) di kios Pertamax yang berada di dua titik di Luwu Timur yaitu Sorowako dan Wasuponda, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Peningkatan komsumsi BBM Pertamax Series ini, menurut Hatim, menunjukkan bahwa para pemudik sudah lebih paham manfaat penggunaan BBM yang berkualitas.

BACA JUGA :  Realisasi Belanja Negara di Sultra Tahun 2023 Sebesar Rp29 Triliun

“Dengan sosialisasi yang kontinu, masyarakat sudah semakin cerdas memilih BBM yang membuat usia mesin kendaraan lebih awet,” ujarnya.

Hatim menambahkan, penggunaan pertamax series seperti pertamax turbo dengan research octane number (RON) 98 dan pertamax dengan RON 92 untuk kendaraan mesin bensin, cocok untuk perjalanan jauh lantaran memiliki banyak keunggulan yakni mesin menjadi lebih dingin, awet serta lebih efisien karena irit bahan bakar.

“Selain meningkatkan perfoma mesin, yang tak kalah penting adalah lebih ramah lingkungan”, tambahnya.

Guna meningkatkan kenyamanan dalam bermudik, Hatim juga menyarankan kepada seluruh pengendara yang akan melakukan perjalanan jauh untuk mengisi full tank terlebih dahulu, jika kondisi tangki sudah terpakai setengah.

“Insyaallah mudik akan lebih nyaman dan tiba di kampung halaman dengan selamat,” tutupnya. (b)

 


Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini