Pertamina Pastikan Stok Gas LPG Menjelang Iduladha Aman

112
ilustrasi gas elpiji, elpiji melon, elpiji 3kg
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pertamina menegaskan komitmennya dalam menjaga distribusi Liquified Petroleum Gas (LPG) di Sulawesi Tenggara (Sultra), dengan melakukan peningkatan pasokan LPG, serta menggelar operasi pasar.

Hal tersebut dilakukan sebagai upaya Pertamina untuk memastikan stok gas LPG tetap aman hingga hari raya Iduladha.

Pjs. Unit Manager Communication & CSR Pertamina, Ahad Rahedi mengungkapkan, operasi pasar ini telah berlangsung sejak 5 Agustus lalu, dan akan berakhir pada 10 Agustus mendatang. Kegiatan ini berlangsung di dua daerah yakni, Kota Kendari dan Kabupaten Kolaka.

BACA JUGA :  7 Keunggulan MacBook Air yang Membuatnya Jadi Pilihan Utama

“Kota Kendari sendiri untuk operasi pasar sudah didistribusikan sebanyak 1.680 tabung LPG 3 Kg, yang dilaksanakan dengan bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan Propinsi Sulawesi Tenggara dalam acara Gelar Pangan Murah di Kecamatan Baruga,”kata Ahad dalam rilisnya yang diterima Zonasultra, Kamis (8/8/2019).

Baca Juga : Jelang Iduladha, Harga Daging Sapi di Kendari Stabil

Sedangkan untuk Kabupaten Kolaka lanjutnya, sebanyak 5.600 LPG Tabung 3 Kg disebar melalui operasi pasar di Kecamatan Pomalaa, Kecamatan Baula, Kecamatan Wundulako, Kecamatan Kolaka, dan Kecamatan Latambaga.

BACA JUGA :  Indosat membukukan pendapatan sebesar Rp51,2 triliun di tahun 2023

Untuk diketahui, persiapan tabung saat Iduladha sendiri, Pertamina mengaku telah memprediksi peningkatan konsumsi LPG Tabung 3 kg subsidi di Sultra, hingga 147 Metrik Ton (MT) perhari, atau setara 49 ribu tabung 3 kg dari rerata konsumsi harian normal sebesar 137 MT yang setara 45 ribu tabung 3 kg.

“Pertamina selalu memastikan ketersediaan LPG khususnya 3 kg yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin sesuai dengan aturan pemerintah,” ujarnya. (b)

 


Kontributor : Sri Rahayu
Editor : Kiki

1 KOMENTAR

  1. Coba pertamina cek harga gas di kabupaten muna,yg harganya 2x lipat dri harga non subsidi…
    Pemkab Muna terkesan Tutup mata…

Tinggalkan Balasan ke Ege La Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini