PKK Konsel Santuni Bayi yang Dibuang Orangtuanya di Pesantren Darul Ihsan

348
PKK Konsel Santuni Bayi yang Dibuang Orangtuanya di Pesantren Darul Ihsan
SANTUNI BAYI - Ketua PKK Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) Nurlin Surunuddin bersama rombongan saat mengunjungi pondok pesantren Darul Ihsan Jumat (9/2/2018) kemarin. Pada kesempatan itu Nurlin memberikan bantuan kepada Bayi yang dibuang oleh orang tuanya di Gunung Merah Kecamatan Landoono. (ERIK ARI PRABOWO/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, ANDOOLO – Ketua pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) Nurlin Surunuddin bersama anggota mengunjungi Pondok Pesantren Darul Ihsan di Desa Wawonggura Kecamatan Palangga yang dilaksanakan, Jumat (9/2/2018) kemarin.

Kepada wartawan, Ketua PKK Konsel Nurlin Surunuddin mengungkapkan, kunjungan tersebut merupakan kegiatan silaturahim dengan warga santri di pondok pesantren setempat.

Dalam kesempatan itu, rombonga PKK melihat kondisi bayi yang dibuang oleh orangtuanya dan memberikan bantuan kebutuhan dan peralatan bayi tersebut.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

“Kita berdoa semoga bayi tersebut selalu dalam keadaan sehat walafiat hingga dewasa. Terus persoalan nama yang akan diberikan kepada anak itu sementara dicarikan agar bisa membawa berkah bagi kehidupanya,” ungkap Nurlin di Andoolo, Sabtu (10/2/2018).

Untuk diketahui, bayi itu ditemukan pada malam pergantian tahun 2017 ke 2018 oleh warga Desa Arongo, Kecamatan Landoono. Bayi itu terbungkus kardus dan diselimuti sarung bersama ari-ari yang disimpan di Gunung merah, di desa itu.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

Warha langsung melaporkan temuan bayi itu ke Kepala Desa (Kades) setempat untuk kemudian dilakukan pertolongan ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Landoono. Kini bayi tersebut diasuh oleh pihak Yayasan Pondok Pesantren Darul Ihsan. (C)

 


Reporter: Erik Ari Prabowo
Editor: Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini