Puluhan Puskesmas di Konut Belum Miliki Dokter

146
ilustrasi tenaga medis
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Puluhan Puskesmas di Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga saat ini ternyata belum memiliki dokter. Hal ini mengakibatkan pelayanan kesehatan di tiap-tiap wilayah puskesmas tidak efisien.

ilustrasi tenaga medis
Ilustrasi

Diantara puskesmas yang belum memiliki dokter umum tersebut ada Puskesmas Langgikima, Langgikima Pesisir, Hialu, Tetewatu, Paka, Landawe, Oheo, Wanggudu, Lasolo Kepulauan, Tapunggaya, dan Laronanga Pantai.

Ketua Komisi C DPRD Konut Samir menyayangkan sikap pemerintah daerah yang terkesan lamban dalam menangani persoalan tersebut. Sebab, kekosongan dokter pada puluhan puskesmas telah terjadi dalam kurun waktu yang cukup lama.

“Kita ingin kepala dinas kesehatan mengambil langkah-langkah dini, jangan dikasi menumpuk di salah satu tempat. Secara teknis ini kadis yang harus tanggap, minimal dokter umum,” ujar Samir, Selasa (31/1/2017).

Politisi partai Hanura itu menambahkan, akibat belum adanya dokter di seluruh puskesmas menyebabkan pelayanan kesehatan tidak bisa secara optimal dirasakan masyarakat.

“Bayangkan saja orang sakit harus ditangani tenaga bidan. Kan tidak nyambung, kalau orang melahirkan itu mungkin. Minimal ada dokter umum yang menangani, contoh Langgikima. Disana itu yang ada hanya staf bidan dan suster,” katanya.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Konut Nurjannah mengakui jika saat ini terdapat puluhan puskesmas yang sama sekali belum memiliki dokter umum.

Untuk menutupi kekosongan dokter saat ini pemerintah daerah melalui instansi yang dipimpinnya sementara melakukan perekrutan tenaga dokter, yang seluruh pembiayaannya ditanggung oleh APBD. Proses perekrutannya dimulai Januari hingga Februari 2017 ini.

“Pemda sudah mengupayakan dengan cara merekrut dokter, pembayarannya itu pemda yang membayarkan Rp.7,5 juta per bulan ditanggung APBD. Untuk tahun ini enam orang yang akan kita rekrut susai dana yang ada,” kata Nurjannah.

Meski dalam perekrutan tersebut tidak diumumkan secara terbuka, namun pihaknya telah menyampaikan kepada seluruh kepala puskesmas (Kapus) untuk menyampaikan kepada sanak keluarganya yang disiplin ilmunya dokter untuk mengajukan diri mengabdi kepada pemerintah daerah. (B)

 

Reporter : Murtaidin
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini