Resmikan Klinik Azalia, Sekda Konawe: Jangan Ada Persaingan Usaha

361
Resmikan Klinik Azalia, Sekda Konawe: Jangan Ada Persaingan Usaha
PERESMIAN - Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Muhammad Ridwan Lamaroa saat memberikan sambutan saat peresmian Klinik Azalia Medika di Kelurahan Touy, Kecamatan Unaaha, Konawe. dikesempatan itu Sekda menekankan agar tidak ada persaingan usaha, Rabu (22/3/2017). (Restu Tebara/ZONASULTRA.COM)
Resmikan Klinik Azalia, Sekda Konawe: Jangan Ada Persaingan Usaha
PERESMIAN – Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Muhammad Ridwan Lamaroa saat memberikan sambutan saat peresmian Klinik Azalia Medika di Kelurahan Touy, Kecamatan Unaaha, Konawe. dikesempatan itu Sekda menekankan agar tidak ada persaingan usaha, Rabu (22/3/2017). (Restu Tebara/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Pemerintah Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggalakkan program Konawe Sehat dengan memperluas akses pelayanan kesehatan untuk masyarakat Konawe. Kali ini Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Muhammad Ridwan Lamaroa meresmikan Klinik Azalia Medika yang terletak di Kelurahan Tuoy, Kecamatan Unaaha.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Konawe itu meminta kepada pengurus klinik milik Weni itu untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Konawe yang ingin berobat.

Selain itu, ia juga meminta agar tidak membuat sebuah persaingan usaha antara klinik lain yang bisa merugikan masyarakat Konawe, khususnya yang ingin mendapatkan layanan kesehatan di tempat itu.

“Saya harapkan jangan ada persaingan, meskipun itu memang perlu, tetapi yang kami inginkan persaingan yang positif. Jika ada kekurangan di tempat ini jangan sungkan untuk berkoordinasi dengan pemerintah daerah atau klinik lain yang ada di daerah ini,” kata Ridwan di sela-sela peresmian, Rabu (22/3/2017).

Pembangunan daerah, lanjut Ridwan, bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Jika tidak ada sinergitas yang terjalin, maka pembangunan daerah yang merata akan sulit terlaksana.

Menurutnya, dengan diresmikannya Klinik Azalia ini, maka partisipasi masyarakat untuk mengsukseskan program Konawe Sehat itu sudah mulai ada. Sehingga sudah seharusnya pemda memberikan apresiasi dan dukungan dalam pengembangan usaha tersebut.

“Ini menunjukkan bahwa Yayasan Aldiyah yang menaungi klinik ini sudah mengambil andil dalam program pembangunan daerah melalui fasilitas kesehatan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Aldiyah Weni menjelaskan, Klinik Azalia ini akan beroperasi satu kali 24 jam untuk menerima pasien rawat inap, bahkan di tempat itu juga dibuka layanan konsultasi kesehatan bagi pasien pengguna Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS).

“Disini kami menyiapkan 4 orang dokter umum, perawat dan juga tenaga bidan, sementara untuk dokter spesialisnya belum ada, karena ini baru diresmikan. Kemungkinan dalam waktu dekat ini posisi itu akan segera terisi,” kata mantan calon Bupati Konawe itu. (B)

 

Reporter: Restu Tebara
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini