Satu PDP Covid-19 Asal Baubau Meninggal di RSUD Palagimata

337
Satu PDP Covid-19 Asal Baubau Meninggal di RSUD Palagimata
Pemulasaran Jenazah - Proses pemulasaran jenazah PDP Covid-19 yang meninggal di RSUD Palagimata Kota Baubau, Sultra, Jumat (12/6/2020). Pekerjaan ini laksankan oleh tim efakusi guus tugas percepatan penangan Covid-19. (Istimewa)

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) meninggal dunia, Jumat (12/6/2020), sekira pukul 04.30 WITA. Pasien itu berjenis kelamin perempuan (44), warga Kecamatan Wolio, Kota Baubau.

Sebelum meninggal dunia, PDP Covid-19 tersebut tengah menjalani perawatan di ruang isolasi, Rumah Sakit Umum Daeraah (RSUD) Palagimata Kota Baubau. Dia menderita penyakit tuberkolusis (TBC).

Ketua Tim Evaluasi Jenazah, Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kota Baubau, Muslimin Hibali, mengatakan sebelum meninggal, pihaknya sudah mengambil sampel swab tenggorokan PDD tersebut. Tinggal menunggu hasil dari raboratorium untuk memastikan diagnosis dokter.

“Iya ada PDP Covid-19 meninggal sekitar pukul 04.30 WITA tadi di RSUD Palagimata, dia seorang perempuan umur 44 tahun. Dia merupakan pasien yang menjalani proses penanganan medis di RSUD Palagimata,” terang Muslimin saat dikonfirmasi melalui panggilan telepon.

Diakui Muslimin, jenazah PDP Covid-19 yang meninggal di RSUD Palagimata tersebut telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Wakonti Kota Baubau, dengan Protokol kesehatan yang berlaku.

“Sudah kita makamkan tadi pukul 10.00 WITA, tentu dengan menggunakan SOP protokol Covid-19,” imbuh Muslimin Hibali.

PDP di Kota Baubau sendiri berjumlah berjumlah 5 orang, satu orang telah meninggal dunia maka PDP yang dirawat di ruang isolasi RSUD Palagimata tersisa 4 orang.

Untuk diketahui, data terkini peta sebaran Covid-19 di Kota Baubau sendiri yakni, OTG 87 orang, ODP 10 orang, PDP 4 orang, dan terkonfirmasi Positif Covid-19 berjumlah 19 orang, dan yang menjalani perawatan medis berjumlah 15 orang. (b)

Kontributor : Risno Mawandili
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini