ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Rumah Nurlian (57) warga Desa Wanggudu Raya, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), ludes terbakar hingga rata tanah. Peristiwa itu terjadi, Kamis (14/3/2019) sekitar pukul 15.30 wita.
Kapolsek Asera, Komisaris Polisi (Kompol) Muhammad Basir usai melakukan olah Tempat Kejadian Kebakaran (TKK) menuturkan, kebakaran itu berawal saat Nurlian yang berprofesi sebagai pedagang campuran memindahkan Bahan Bakar dan Minyak (BBM) jenis bensin dari jergen ke dalam botol isi 1 liter dengan menggunakan selang di dalam kios miliknya.
Saat tengah mengisi bensin, lanjut mantan Kapolsek Wiwirano ini, Nurlian yang saat itu juga sedang membuat kue menggunakan kompor gas, meninggalkan tempat dan langsung menuju ke dapur kios untuk mengecek kue buatannya.
Namun, tanpa disadari bensin tumpah dan merembet ke lantai sampai ke tempat ia memasak hingga mengenai tabung gas. Letusan tabung gas melon membuat api semakin membesar hingga merembet ke rumah pribadi korban yang berada tepat di belakang kios miliknya.
“Dari data tiga orang saksi di tempat kejadian, korban sempat keluar minta tolong, tapi api semakin membesar saat tabung gas meletus. Rumah korban yang berada di belakan kios habis terbakar hingga rata tanah. Segala isi rumah dan kios habis terbakar. Bahkan juga sampai menjalar ke rumah tetangganya, tapi untung hanya mengenai atap rumah saja,”kata Kompol Muhammad Basir saat memberikan informasinya.
Melihat kejadian itu, warga sekitar langsung berbondong-bondong menjinakkan api dengan menggunakan alat seadanya. Sekitar pukul 16.00 wita tim Pemadam Kebakaran Konut datang mengevakuasi dibantu warga sekitar. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.45 wita.
Beruntung tak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai 250 juta rupiah. Sementar korban mengalami shock berat pasca kejadian.
Salah satu saksi mata, Sartina mengatakan, saat kebakaran terjadi cucu korban sedang tertidur di dalam rumah miliknya. Korban yang berusaha masuk menyelamatkan cucu dan uang yang tersimpan sempat dihalau oleh warga karena api yang sudah merembet masuk kedalam rumah.
“Untuk cepat datang anaknya, langsung masuk kedalam rumah selamatkan itu cucunya. Habis semua terbakar tidak ada tersisa. Bu Nurlian ini tinggal menjanda bersama cucu dan anaknya, dia usaha sembako. Rumah yang di sebelahnya sempat dikena bagian atap”ujarnya.
Saksi mata lainnya, Firman yang juga warga setempat membenarkan jika awal mula kebakaran diduga akibat rembesan bensin yang tengah diisi korban ke dalam botol mengenai tabung gas aktif hingga meletus dan menimbulkan kebakaran. (a)
