ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pengumuman Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Kendari telah resmi diumumkan pada Senin (24/6/2019). Dari 8.601 siswa yang mendaftar PPDB yang dinyatakan lulus hanya sekitar 7000 an. Itu artinya, kurang lebih 1000 lainnya tidak lulus PPDB 2019.
Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dikmudora Kota Kendari, Muhdar mengungkapkan para siswa yang tidak lulus tersebut kemungkinan karena mereka memaksakan diri untuk mendaftar di luar zona mereka.
Baca Juga : Mendikbud: Era Sekolah Favorit Sudah Selesai!
“Kendala yang tidak lulus karena mereka mendaftar di sekolah diluar zonanya, dan memilih sekolah favorit,” kata Muhdar, ditemui di kantor Dikmudora, Rabu (26/6/2019).
Ia juga mendapat informasi terkait adanya sekolah yang kuotanya belum terpenuhi seperti SMPN 13 Kendari dan SMPN 17 Kendari. Kata Muhdar, hal tersebut sendiri merupakan dampak dari pemberlakuan sistem zonasi kecamatan untuk PPDB tingkat SMP.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihak Dikmudora lalu memberi kebijakan untuk sekolah yang belum terpenuh kuotanya untuk menerima siswa di luar zonanya atau kecamatannya, dengan jarak terdekat dari sekolah tersebut.
Hal lain yang juga disiapkan oleh Dikmudora ialah bagi calon siswa baru yang tidak lolos PPDB, Dikmudora telah mempersiapkan pilihan beberapa sekolah, yakni SMPN 23 yang merupakan sekolah baru yang letaknya di Kecamatan Baruga untuk zona Baruga dan Wuawua dan SMPN 2 Kendari yang terletak di kecamatan Kendari Barat untuk tingkat SMP.
Baca Juga : Mulai Tahun Ini, Nomor Induk Siswa Nasional Dihilangkan
“Untuk SMPN 2 Kendari itu kuotanya kami lebihkan karena disitu merupakan area padat pemukiman. Ada sekitar dua kelas tambahan,” kata Muhdar.
Untuk diketahui, Dari data Dikmudora Kendari, ada lima sekolah yang kuotanya terpenuhi. Diantaranya, SMPN 1 Kendari, SMPN 2 Kendari, SMPN 3 Kendari, SMPN 4 Kendari, dan SMPN 8 Kendari. seluruh siswa yang sudah melalui proses pendaftaran dan dinyatakan lulus, pada 1 Juli 2019 nanti sudah harus bersekolah. (b)
Kontributor : Sri Rahayu
Editor : Kiki
